jpnn.com - JAKARTA - Kepala Satpol PP DKI Jakarta Kukuh Hadi Santosa mengaku siap menertibkan para pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Pasar Tanah Abang. Pihaknya bakal menurunkan 100 personel untuk menindak para PKL liar yang mengganggu arus lalu lintas.
Kukuh menjelaskan, jumlah itu akan diturunkan tiga kali dalam seminggu agar penertiban terlihat efektif. "Jelang lebaran ini kami akan razia selama tiga kali dalam seminggu. Barang-barang dagangannya akan kami sita dan taruh di gudang Pulo Gebang," ujarnya kepada wartawan, Selasa (2/6).
BACA JUGA: PNS DKI Ternyata Lihai Siasati Absensi Sidik Jari
Hal senada disampaikan Kepala Bidang Pengendalian dan Operasional Dinas Perhubungan DKI Jakarta Enrico. Dia menyatakan, segala hal yang bisa mengganggu kelancaran lalu lintas akan ditindak tegas dengan penilangan dan penghentian operasi.
Enrico menuturkan, pihaknya akan bekerja sama dengan pihak lain seperti Kepolisian dan Satpol PP. "Kami sudah berkoordinasi dan siap untuk menjaga kelancaran arus lalu lintas. Kalau angkutan bongkar muat barang kan sudah ada surat keputusan Kementerian. Jadi kami rasa mereka sudah mengerti," ucap Enrico.
BACA JUGA: Sekda DKI Ingatkan Penghapusan Camat Harus Mengubah Aturan
Enrico mengatakan, sedikitnya ada 50 personel dengan teknis operasional berpatroli. Sebanyak 50 personel itu gabungan dari Suku Dinas Perhubungan Jakarta Pusat dan Dishub DKI. “Sebab masih ada titik-titik lain yang harus dijaga seperti kawasan Roxy dan sebagainya," tandas Enrico. (gil/jpnn)
BACA JUGA: Dikabarkan Sempat Memanas, Ahok Ngaku Hubungan dengan Djarot Baik
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sejajarkan Wagub Djarot Dengan Deputi, Ahok Panen Kecaman
Redaktur : Tim Redaksi