jpnn.com - BALI - Informasi yang dihimpun Jawa Pos (induk JPNN) di ruang jenazah RS Sanglah, jenazah ANG, bocah yang baru saja dinyatakan naik kelas 3 SD ini, ditemukan dengan dibungkus menggunakan sprei berwarna putih.
Dalam sprei tersebut terdapat kain kemben warna merah motif bunga, boneka mainan Barbie, serta celana dalam anak.
BACA JUGA: Ini Harapan Inggrid Kansil dari Kasus Bocah Malang di Bali
Pada leher korban juga terdapat jeratan tali plastik warna coklat, sebanyak empat lilitan dan pada ujungnya diikat simpul mati dengan disambung menggunakan tali palstik warna biru.
"ANG dibunuh sejak dinyatakan hilang pada 16 Mei lalu. Kemungkinan pada saat panik, baru melaporkan kehilangan," ujar sumber.
BACA JUGA: Siap-Siap, Suryadharma Ali Tersangka Korupsi Penyelenggaraan Haji Segera Diadili
Lebih dijelaskannya jika terdapat beberapa tanda kematian pada jenazah ANG, terdapat luka memar pada sekujur tubuh bocah malang tersebut yakni luka memar pada paha kanan, bokong kanan, perut kanan.
Terdapat juga luka bakar akibat disulut rokok, sedangkan luka pada kepala sudah membubur berwarna keabu-abuan akibat dibenturkan pada benda keras. Serta terlihat luka bekas lilitan seperti bekas ditarik pada lehernya. (zul)
BACA JUGA: Jokowi Pilih Ketua RT untuk Saksi Nikah Gibran-Selvi, Kenapa Ya?
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ingatkan Pelurusan Sejarah Soekarno Jangan Sampai Mengarah Pengkultusan
Redaktur : Tim Redaksi