jpnn.com, JAKARTA - Pengamat militer dan pertahanan Connie Rahakundini Bakrie mengomentari soal kabar keretakan hubungan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dengan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman.
Menurut Connie, rumor ketidakharmonisan Jenderal Andika dan KSAD Dudung berpotensi memecah belas TNI AD secara mental.
BACA JUGA: Jokowi Seharusnya Turun Gunung Menengahi Konflik Andika-Dudung
"Ini berpotensi memecah belah TNI AD secara mental dan ini tidak sehat," kata Connie kepada JPNN.com, Selasa (6/9).
Connie menilai dugaan keretakan hubungan Jenderal Andika dan KSAD Dudung juga bisa membuat soliditas TNI terpecah.
BACA JUGA: Dari Cara Jenderal Andika Menjawab, Sepertinya Memang Menandakan Keretakan dengan Dudung
"Berpotensi memunculkan klik/kelompok pro Andika dan klik/kelompok pro Dudung dan soliditas serta kohesi TNI tidak mudah terwujud," ujarnya.
Selain itu, Connie menyebut ketidakhadiran Jenderal Dudung dalam rapat kerja Komisi I DPR RI dengan TNI dan Kementerian Pertahanan pada Senin (5/9) kemarin menimbulkan kesan yang kuat bahwa hubungan Panglima TNI dan KSAD sedang tak harmonis.
BACA JUGA: Bu Connie Bilang Sikap Jenderal Dudung Menampar Muka Panglima
"Memperkuat kesan adanya invincible rivalry atau disharmony di antara KSAD vs Panglima," imbuh penulis buku Defending Indonesia itu.
Sebelumnya, Anggota Komisi I DPR RI Effendi Simbolon menduga hubungan antara Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman tidak harmonis.
Menurutnya, hal tersebut sudah menjadi rahasia umum.
Hal itu dikatakan Effendi saat mengikuti rapat kerja Komisi I dengan Menhan RI Prabowo Subianto dan pihak TNI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (5/9).
Andika diketahui hadir dalam raker yang agendanya membahas anggaran pertahanan, sedangkan Dudung absen di kegiatan tersebut.
"Di mana ada Jenderal Andika, tidak ada Kasad. Jenderal Andika membuat Super Garuda Shield, tidak ada KSAD," kata Effendi saat rapat di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (5/9). (cr1/jpnn)
Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Dean Pahrevi