jpnn.com, JAKARTA - Kepala staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Andika Perkasa mengucapkan terima kasih seusai disetujui Komisi I DPR RI menjadi Panglima TNI dalam rapat dengar pendapat umum (RDPU) di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu (6/11).
Mata Jenderal Andika pun tampak berkaca-kaca usai mendengarkan penyampaikan hasil kesimpulan RDPU yang dibacakan Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid tersebut.
BACA JUGA: Komisi I DPR Menyetujui Jenderal Andika sebagai Panglima TNI
Pimpinan rapat kemudian memberikan kesempatan kepada Andika Perkasa untuk menyampaikan apa pun yang ingin disampaikan oleh jenderal bintang empat itu.
Lalu, mantan Danpaspampres itu dengan tenang mulai menyampaikan ucapan terima kasih kepada pimpinan dan anggota komisi yang membidangi pertahanan tersebut.
BACA JUGA: Inilah 8 Fokus Calon Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa
“Saya mengucapkan terima kasih bu, dengan bapak-bapak semua. Terima kasih,” kata Jenderal Andika Perkasa.
Setelah itu, pimpinan Komisi I DPR menutup rapat tersebut.
BACA JUGA: Jenderal Andika Perkasa: TNI Adalah KitaÂ
Lalu, Jenderal Andika pun diajak untuk berfoto.
Sejumlah anggota Komisi I DPR berfoto, dan mengucapkan selamat kepada menantu mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Abdullah Mahmud Hendropriyono tersebut.
Sebelumnya, dalam RDPU itu, Jenderal Andika menyampaikan visi misinya sebagai Panglima TNI.
“Kalau berangkat dari vision statement saya memilih ‘TNI Adalah Kita’,” ujarnya.
Sementara, untuk vision statement, Jenderal Andika menyampaikan delapan fokus utama.
Mulai dari masalah melaksanakan tugas TNI dengan lebih mengembalikan kepada peraturan perundang-undangan yang berlaku, meningkatkan operasi pengamanan perbatasan, peningkatan kesiapsiagaan satuan TNI.
Kemudian, fokus pada persoalan siber, persoalan intelijen di daerah yang saat ini terdapat gangguan-gangguan keamanan maupun konflik, interoperabilitas di antara angkatan, penguatan integrasi atau penataan oragnisasi dan diplomasi militer.
Setelah melalui serangkaian pendalaman oleh fraksi dan anggota, serta rapat internal, Komisi I DPR kemudian memberikan memberikan persetujuan pengangkatan Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI.
"Memberikan persetujuan terhadap pengangkatan calon Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa sebagai Panglima TNI," kata Meutya Hafid membacakan hasil putusan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu (6/11).
Meutya menambahkan RDPU turut menyetujui pemberhentian Marsekal TNI Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI.
"Menyetujui pemberhentian dengan hormat Marsekal TNI Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI serta memberikan apresiasi atas dedikasinya," ungkap politikus Partai Golkar itu.
Mantan wartawan itu menyebut persetujuan dari Komisi I DPR terhadap Jenderal Andika sebagai Panglima TNI akan diserahkan kepada pimpinan DPR untuk disahkan pada Rapat Paripurna DPR.
"Insyaallah saudara calon panglima untuk dimasuki ke Rapat Paripurna," pungkas Meutya. (boy/ast/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur : Boy
Reporter : Aristo Setiawan, Boy