jpnn.com - BATAM - Tim atlet cabang olahraga jet ski air Kepulauan Riau optimis akan mendulang medali pada PON XIX 2016 Jawa Barat mendatang.
"InsyaAllah, target kita di PON nanti adalah satu emas dan dua perunggu," ujar Manager tim jet ski air Kepri, Agung Triyanto seperti diberitakan batampos (Jawa Pos Group) hari ini (15/9).
BACA JUGA: TOP! Tim Karate SMP Berjaya di Swiss
Keyakinan itu berdasarkan hasil pada Pra PON 2015 lalu yang berhasil meraih satu medali emas.
Keenam atlet jet ski air Kepri ini terdiri dari empat putra dan dua putri. Alex, Riski Pratama, Syarifuddin, Fauzi Efiando akan bertanding di kelas wake boarding man. Sedangkan Rini dan Midy akan bertanding di kelas wake boarding woman.
BACA JUGA: Bertandang ke Lamongan, Persjia Tinggalkan Bepe di Jakarta
Selama menjalani pelatihan, keenam atlet ini berada di dua lokasi yang berbeda. "Yang putra berlatih di Pekanbaru, sedangkan yang putri berlatih di Bintan," kata Agung.
Hal ini disebabkan karena tidak adanya sarana dan prasarana yang mendukung digelarnya latihan di Kepri terutama bagi atlet putra. "Peralatan seperti jet ski masih numpang Provinsi Pekanbaru," imbuh Agung.
BACA JUGA: Selain Latihan di Lapangan, Timnas Juga Gelar Sesi Kelas
Meski sempat adanya keterbatasan sarana dan prasarana, namun itu tidak menyurutkan tim untuk mempersembahkan medali.
"Kami sudah menjalankan program latihan sebaik mungkin, meski ada hambatan tersebut, namun kami tetap optimis bisa meraih emas di PON nanti," terang salah satu atlet, Alex.
Agung yang juga sebagai Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Federasi Jet Sport Indonesia (FJSI) Kepri berharap ke depannya Pemerintah dan KONI Kepri mampu memenuhi sarana dan prasarana jet ski air di Kepri.
"Kita sudah dua kali ikut PON, dua kali pula latihan masih numpang daerah lain, gak enak juga," pungkasnya. (cr16/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Habis Rp 2,1 Miliar untuk Cindera Mata PON
Redaktur : Tim Redaksi