jpnn.com, GAZA - Enam warga Palestina, termasuk dua anak dan seorang wanita, tewas pada Minggu (15/9) malam dalam serangan udara yang dilancarkan oleh jet tempur Israel di sebuah rumah di Kota Gaza.
Badan pertahanan sipil Gaza menyatakan di Telegram bahwa enam warga Palestina tewas dalam serangan udara Israel yang menargetkan sebuah rumah di kawasan Shamm'a.
BACA JUGA: Dunia Hari Ini: Staf PBB Ikut Jadi Korban Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza
Saksi mata mengatakan bahwa jet tempur Israel menghantam rumah keluarga Basil.
Akibat dari serangan itu, rumah tersebut hancur, rumah-rumah di sekitarnya rusak, dan enam warga Palestina meninggal dunia, sementara yang lain mengalami luka-luka.
BACA JUGA: Jaksa Tuntut Hakim Agung Gazalba Saleh Dipenjara 15 Tahun terkait Kasus Gratifikasi
Israel tidak berhenti menyerang Gaza secara brutal sejak serangan lintas batas yang dilakukan oleh kelompok Hamas pada Oktober tahun lalu, meskipun ada resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata segera.
Lebih dari 41.200 orang, sebagian besar wanita dan anak-anak, telah tewas dan lebih dari 95.300 orang terluka, menurut otoritas kesehatan setempat.
BACA JUGA: Dunia Hari Ini: Israel Mengatakan Militernya Akan Terus Mengontrol Gaza
Serangan Israel telah membuat hampir seluruh penduduk wilayah tersebut mengungsi di tengah blokade yang menyebabkan kekurangan parah makanan, air bersih, dan obat-obatan.
Israel menghadapi tuduhan genosida di Mahkamah Internasional atas tindakannya di Gaza. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gazalba Beli Alphard Pakai Nama Kakaknya, di LHKP Cuma Punya Avanza
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan