Anda sedang membaca Dunia Hari Ini, edisi Selasa 3 September 2024.

Kami sudah merangkum sejumlah laporan yang terjadi di berbagai belahan dunia dalam 24 jam terakhir.

BACA JUGA: Dunia Hari Ini: Protes Massal di Israel Setelah Enam Sandera Tewas

Berita utama kami hadirkan dari perkembangan perang di Gaza.Israel akan terus mengontrol Gaza

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menepis anggapan jika ia akan meminta penarikan pasukan dari koridor Philadelphia sebagai kesepakatan gencatan senjata.

BACA JUGA: Dunia Hari Ini: Puluhan Tewas dan Ribuan Mengungsi Akibat Banjir di India

Ia mengatakan koridor tersebut sangat penting bagi Israel untuk mengendalikan jalur utama yang digunakan Hamas.

PM Netanyahu mengatakan pasukan Israel akan terus menduduki sebagian wilayah Gaza selatan tersebut agar memastikan Hamas tidak dapat menggunakannya untuk memasok senjata ke Gaza.

BACA JUGA: Selamat Datang di Blok Medan: Melihat Pertarungan Pilkada di Luar Jawa

Senin kemarin, ratusan warga Israel melakukan aksi mogok kerja sebagai protes terhadap strategi PM Netanyahu di Gaza, yang mengakibatkan gangguan terhadap beberapa layanan publik, hingga otoritas perburuhan menyatakan jika aksi tersebut ilegal.

Sementara itu Presiden Amerika Serikat Joe Biden menegaskan para negosiator masih "sangat dekat" untuk mewujudkan kesepakatan antara Israel dan Hamas, serta "harapan gencatan senjata selalu ada".Indonesia sudah raih 12 medali Paralimpiade

Hikmat Ramdani dan Leani Ratri Oktila berhasil meraih medali emas Paralimpiade 2024 dari cabang bulu tangkis.

Hikmat dan Leani mengalahkan peserta dari Indonesia juga, yaitu Khalimatus Sadiyah dan Freddy Setiawan. Keduanya harus puas dengan meraih medali perak.

Hingga hari ini, Indonesia sudah mengumpulkan satu emas, enam perak, lima perunggu/Volkswagen hentikan produksi

Volkswagen (VW) sedang mempertimbangkan untuk menutup pabrik di Jerman untuk pertama kalinya, yang juga menjadi pertanda perusahaan tersebut sedang mengalami tekanan harga meningkat akibat persaingan ketat dengan produsen mobil Asia.

Para analis mengatakan keputusan CEO Volkswagen lebih berdasarkan konsensus jika dibandingkan dengan CEO sebelumnya, Herbert Diess.

Seorang dewan pekerja mengatakan VW menganggap satu pabrik besar dan satu pabrik komponen di Jerman sudah usang, yang juga berjanji untuk "melakukan perlawanan sengit" terhadap rencana Oliver.

Kementerian ekonomi Jerman mengatakan manajemen VW harus bertindak secara bertanggung jawab saat kompetisi pasar semakin menantang, tetapi menolak berkomentar secara khusus tentang pemotongan yang direncanakan.Belanda tuntut hukuman penjara

Jaksa penuntut Belanda mengatakan mereka ingin menjatuhkan hukuman penjara hingga 14 tahun terhadap dua orang dari Pakistan.

Pengadilan mengatakan pada bulan Februari jika keduanya diduga secara terbuka menyerukan orang-orang untuk membunuh politisi anti-Islam Geert Wilders dan menjanjikan hadiah di akhirat jika melakukannya.

Dalam surat kepada parlemen, pemerintah Belanda mengatakan Pakistan tidak pernah menanggapi seruan berulang kali untuk mengekstradisi para tersangka.

Belanda tidak memiliki perjanjian ekstradisi dengan Pakistan, sehingga kecil kemungkinan kedua orang tersebut menjalani hukuman yang dijatuhkan pengadilan Belanda.

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dunia Hari Ini: Tim Indonesia Tampil Memukau di Pembukaan Paralimpiade Paris

Berita Terkait