Jika Ada Riwayat Kanker, Segera Lakukan Pemeriksaan Dini

Minggu, 04 Agustus 2019 – 09:43 WIB
Hasil penelitian para ilmuwan sekitar 20 persen kanker diperkirakan disebabkan oleh infeksi, sebagian besar lagi diketahui karena virus.

jpnn.com - PEMERIKSAAN dini menjadi kunci untuk penanganan kanker. Hal tersebut wajib dilakukan bagi yang memang berisiko tinggi menderita kanker.

''Bila ada orang tua atau keluarga yang menderita kanker, pemeriksaan dini wajib dilakukan,'' kata dr Ajeng Tribawati SpB.

BACA JUGA: Waspada ! Kanker Otak Kini Serang Kalangan Muda

Dengan begitu, tingkat keparahan bisa diminimalisasi. Dokter spesialis bedah RS St Vincentius A. Paulo (RKZ) itu memisalkan kanker payudara.

''Jika ditemukan benjolan kecil di sekitar payudara, bisa segera ditangani,'' jelasnya.

BACA JUGA: Pil KB Bisa Bantu Kurangi Risiko Kanker Mematikan Ini

BACA JUGA : Kiat Mencegah Kanker Otak Seperti yang Dialami Agung Hercules

Di RKZ terdapat 79 pasien kanker payudara baru sejak Januari-Juni. Sayang, kebanyakan berobat ketika telah stadium lanjut.

BACA JUGA: Konsumsi Makanan Antibakteri Ini untuk Mencegah Kanker

''Akhir-akhir ini makin banyak penderita kanker ganas yang berusia 40 tahunan,'' ucap Ajeng.

Saat ini sudah banyak metode pemeriksaan kanker payudara yang akurat. Salah satunya, dengan ultrasonografi atau mamografi.

''Mamografi lebih akurat untuk menjabarkan jinak dan atau ganasnya kista atau tumor,'' katanya.

BACA JUGA : Bukan Perokok Tapi Kena Kanker Paru? Kenalilah Zat-zat Lain Penyebabnya

Dokter Spesialis Radiologi RKZ dr Christina Sadeli SpRad menjelaskan, pemeriksaan dengan mamografi berdasar kondisi pasien.

''Jika pasien di bawah 40 tahun dan masih aktif menstruasi, akan lebih baik menggunakan ultra sonografi,'' tuturnya.

''Bila memang ada riwayat kanker payudara, meski usianya kurang 40 tahun, disarankan mamografi,'' ungkapnya. (nas/c20/ai/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Berbagai Kiat untuk Mencegah Kanker


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler