Jika Ingin Menang Lawan Persija, SFC Harus Melakukan Satu Hal Ini

Selasa, 13 Juni 2017 – 02:09 WIB
Pelatih Sriwijaya FC Osvaldo Lessa (kanan). Foto: SRIWIJAYA FC FOR SUMEKS

jpnn.com, PALEMBANG - Jelang laga melawan Persija Jakarta, Pelatih Sriwijaya FC, Osvaldo Lessa mengklaim telah mengantongi kelebihan Persija Jakarta.

Osvaldo membeberkan bahwa tim berjuluk Macan Kemayoran yang akan jadi lawan pada matchday ke-11 Liga 1, Jumat nanti (16/6), sangat berbahaya dalam eksekusi bola mati alias set piece.

BACA JUGA: Satu Pelaku Pencurian Mesin ATM Berisi Rp800 Juta Diciduk, 4 Lainnya Buron

Ya, set piece mereka harus diantisipasi jika Yu Hyun Koo dan kawan-kawan ingin menjaga tren positif yang sudah didapat usai menggilas 3-1 Mitra Kukar, pekan lalu.

"Persija tim yang sedang mencari formasi. Mereka bagus dalam set piece. Mereka memiliki pemain dengan kelebihan dalam eksekusi bola mati luar biasa akurat. Kami harus antisipasi itu," ungkap Lessa, kemarin (12/6).

BACA JUGA: Dua Kemenangan Beruntun Bawa Skuat Persija Makin Confident Hadapi SFC

Dua kemenangan yang didapat Persija Jakarta dari Arema FC dan PS TNI ada kontribusi dari set piece. Pemain Persija yang kerap dijadikan algojo untuk eksekusi bola mati, sang marquee player Bruno Lopes.

Striker asal Brasil ini sudah turun dalam delapan laga dan sukses bukukan tiga gol. Selain Bruno, Persija juga memiliki Bambang Pamungkas dan Luis Junior selain Ismed Sofyan sebagai eksekutor bola mati.

BACA JUGA: Jelang Lawan Sriwijaya FC, Persija Percaya Diri

"Saya belum melihat langsung permainan mereka dalam pertandingan secara penuh. Saat kalahkan PS TNI, saya lihat gol-golnya saja karena saya gak sempat mampir ke Bogor dalam transit saya di Jakarta menuju Singapura, Jumat malam lalu," ucapnya.

Karena itu, Lessa mengingatkan anak asuhnya jelang lawan Persija. Sepekan harus membiasakan pemain antisipasi bola-bola set piece selama latihan. Lebih penting dari itu, pemain harus bisa mengurangi terjadinya pelanggaran di area pertahanan sendiri.

"Untuk mengurangi ancaman ke gawang kita, pemain harus bisa menahan untuk tidak melakukan pelanggaran di dekat pertahanan sendiri. Jika sering-sering bisa bahaya apalagi Bambang sudah menemukan permainan terbaiknya akhir-akhir ini," terang arsitek asal Brasil ini. (kmd/ion)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mitra Kukar Terancam Tanpa Si Ganteng Ini Hadapi Persegres


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler