jpnn.com - JAKARTA - Pakar hukum tata negara Jimly Asshiddiqie mendatangi kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jalan HR Rasuna Said, Jakarta, Selasa (14/4). Dia datang untuk memenuhi undangan pelaksana tugas (Plt) Ketua KPK, Taufiequrachman Ruki.
Hanya saja, Jimly yang pernah menjadi wakil ketua tim konsultasi independen untuk penyelesaian konflik KPK Vs Polri bentukan Presiden Joko Widodo itu tidak menjelaskan maksud kedatangannya di lembaga anti-rasuah itu. Ia hanya mengaku diundang rapat oleh Ruki.
BACA JUGA: Jimly Asshiddiqie Datangi KPK, Ada Apa?
"Mau rapat saja sambil diskusi," kata Jimly sambil berjalan masuk ke gedung KPK.
mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu tidak sendirian datang ke KPK. Ada dua mantan pimpinan KPK yang menyertai Jimly, yakni Erry Riana Hardjapamekas dan Tumpak Hatorangan Panggabean.
BACA JUGA: Bareskrim hanya Memfasilitasi, Bukan Penentu Kasus BG
Informasi yang dihimpun, kedatangan mereka untuk membahas seputar kasus dugaan korupsi Komjen Budi Gunawan yang kini ditangani Bareskrim Mabes Polri. Kabarnya, pertemuan juga akan membahas ancaman Bareskrim Polri untuk memidanakan penyidik KPK yang menangani kasus dugaan korupdi mantan calon Kapolri itu.(dil/jpnn)
BACA JUGA: Ingin Program Prorakyat Tepat Sasaran, Pemerintah Rapikan Data Kemiskinan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Parlemen Perlu Pembahasan Mendalam
Redaktur : Tim Redaksi