Johan Tewas Bersimbah Darah Dihabisi Anak Tiri

Jumat, 31 Juli 2020 – 22:45 WIB
Polisi saat mengevakuasi jasad Johan. Foto: ansyori malik/sumeks.

jpnn.com, MUSI RAWAS - Polisi akhirnya berhasil menangkap pelaku pembunuhan terhadap Johan Saputra, 49, warga Jl Sukakarya, Kelurahan Sukarami, Kecamatan Sukarami, Palembang, Sumatera Selatan.

Pelakunya ternyata anak tiri korban bernama Jepri, 18, warga Desa Prabumulih II, Kecamatan Muara Lakitan, Kabupaten Mura.

BACA JUGA: Kapolres: Kalau Perlu Saya yang Menyamar Jadi Sopir Truk

Sebagaimana dilansir sumeks.co bahwa peristiwa pembunuhan itu terjadi di Desa Prabumulih II, Kecamatan Muara Lakitan, Kabupaten Mura.

Kapolsek Muara Lakitan, Iptu M Romi mengatakan usai membunuh, tersangka sempat melarikan diri. Namun, pada Jumat sekitar pukul 03.30 WIB anggota mendapatkan informasi kalau tersangka akan menyerahkan diri di Desa Air Balui.

BACA JUGA: Oknum Debt Collector Ditangkap Polisi karena Merampas Kendaraan Orang

Lalu Kapolsek beserta anggotanya langsung melakukan penjemputan dan tersangka dapat diamankan.

“Pelaku mengakui perbuatannya yang telah membunuh korban dengan cara menusuk dada korban menggunakan pisau,” bebernya.

BACA JUGA: Satu Keluarga asal Jakarta yang Hendak Rayakan Iduladha di Aceh Barat Dinyatakan Positif COVID-19

Kemudian tersangka dibawa ke Polres Mura berikut barang bukti. Peristiwa pembunuhan yang menewaskan korban bermula, Kamis (30/7) sekitar pukul 13.00 WIB, Suryana (istri dari korban) bersama Een dan Jepri (pelaku) berniat pergi untuk melaporkan korban ke Polsek Muara Lakitan.

Mereka hendak melapor kalau Suryana sering dianiaya korban. Selain itu, Suryana dan Jepri menuduh korban telah memperkosa anak perempuan Suryana.

Bahkan menurut Suryana anaknya sudah dua kali diperkosa korban. Kejadian itu dilakukan korban di Kota Palembang.

Lalu sekitar pukul 13.30 WIB, Johan mengadang Suryana dan pelaku saat hendak pergi melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Muara Lakitan.

“Korban Johan terlibat keributan dengan pelaku Jepri,” ujarnya.

Keributan itu terjadi di depan warung warga di Desa Prabumulih II, Kecamatan Muara Lakitan. Lantas pelaku Jepri yang emosi menikam Johan menggunakan pisau di bagian dada sebelah kiri sebanyak satu kali.

Kemudian korban Johan berlari ke belakang rumah warga. Dan pelaku Jepri mengejar korban. Akibat peristiwa itu, korban mengalami luka tusuk di dada bagian sebelah kiri dan luka tusuk sebanyak 2 liang di bagian kaki sebelah kiri.

BACA JUGA: Sokhihasara dan Torosokhi Tewas Bersimbah Darah Usai Duel Maut Pakai Pisau

“Korban meninggal dunia di TKP (tempat kejadian perkara). Kemudian pelaku Jepri melarikan diri,” pungkasnya.(wek)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler