jpnn.com, TUAL - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mendatangi Komando Distrik Militer (Kodim) 1503/Tual, Kabupaten Maluku Tenggara, Provinsi Maluku, Rabu (14/9).
Pada kesempatan itu, Jokowi menyaksikan penyerahan kendaraan bermotor dari Kementerian Pertahanan (Kemenhan) kepada Kodim yang dipimpin Letkol inf Arfa Yudha Prasetya itu.
BACA JUGA: Bawa Misi Jokowi, Megawati Gaet Korsel untuk Peningkatan Sektor Perikanan
Prabowo Subianto dalam keterangannya mengatakan penyerahan kendaraan bermotor tersebut merupakan bagian dari arahan Presiden Jokowi untuk menyusun rencana pertahanan jangka panjang.
"Untuk itu, pembinaan dan pembangunan kekuatan teritorial salah satu unsur yang sangat penting, jadi semua Babinsa, Koramil, Kodim, Korem, dan Kodam akan kami berdayakan. Jadi, itu dalam rencana besar kami, bagian dari pertahanan negara yang sistemnya adalah hankamrata (pertahanan keamanan rakyat semesta)," ujar Prabowo.
BACA JUGA: Jenderal Dudung soal Ucapan Effendi Simbolon: Jangan Asal Bicara, Itu Menyakitkan!
Selain itu, ketua umum Partai Gerindra itu mengatakan penyerahan kendaraan bermotor tersebut juga akan diberikan kepada Bintara Pembina Desa (Babinsa) di seluruh wilayah Indonesia.
Menurutnya, kendaraan bermotor yang akan diberikan merupakan produksi lokal yang akan dibuat oleh perusahaan dalam negeri.
BACA JUGA: Wahai Effendi Simbolon, Jenderal Dudung Sudah Sakit Hati, TNI AD Punya Harga Diri
"Ini baru saja awal karena nanti seluruh Babinsa akan kita kasih motor dan nanti rencananya motornya akan kami buat di dalam negeri di Indonesia oleh Pindad dan PT LEN di bawah holding industri pertahanan, holding yang sekarang, yaitu Defend ID," ungkap Prabowo.
Mantan Danjen Koppasus itu pun menegaskan komitmen seluruh komponen pertahanan tanah air untuk menjalankan amanah Presiden Jokowi dalam menjaga kekayaan dan keanekaragaman yang dimiliki Indonesia.
"Kalau kita kaya dan kita tidak jaga, ya, salah kita sendiri kalau kekayaan kita diambil," tandas Prabowo.
Turut mendampingi presiden dan Iriana dalam acara tersebut ialah Gubernur Maluku Murad Ismail, Bupati Maluku Tenggara Muhamad Thaher Hanubun, Wakil Bupati Maluku Tenggara Petrus Beruatwarin, dan Wali Kota Tual Adam Rahayaan. (tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Heboh Video Dudung Beri Arahan soal Effendi: Enggak Ada Pangdam Bergerak, Takut Jabatan Dilepas?
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga