Jokowi : Hubungan Muslim Indonesia-Tiongkok Terjalin Sejak Lama

Minggu, 14 Mei 2017 – 17:52 WIB
Presiden Jokowi. Foto dok JPNN.com

jpnn.com, BEIJING - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan apresiasinya kepada Imam Masjid Niujie, Ali Yang Gunjun dan Ketua Asosiasi Islam Tiongkok Yang Faming atas pelayanannya kepada umat muslim Indonesia yang berada di Beijing.

“Saya mengucapkan terima kasih karena umat muslim Indonesia dilayani sangat baik,” ucap Jokowi di ruang pertemuan Masjid Niujie, Beijing, RRT, Minggu (14/5).

BACA JUGA: Jokowi Hadiri Pembukaan Belt and Road Forum di Beijing

Mantan wali kota Surakarta juga mengagumi kemegahan dan keindahan Masjid Niujie. “Simbol kehadiran Islam sebagai agama yang ramah, toleran, dan damai,” tukas dia.

Imam Ali mengatakan hubungan muslim Indonesia dan muslim Tiongkok menjadikan hubungan kedua negara semakin erat. Termasuk di bidang ekonomi dan perdagangan.

BACA JUGA: Sempatkan Bertemu Ibu Pejalan Kaki dari Sragen, Pak Jokowi Dikasih Ayam Jago

Dia menyebutkan jumlah muslim di Tiongkok sebanyak 23 juta, dengan 34 ribu masjid yang tersebar di seluruh Tiongkok. “Di Tiongkok ada 56 ribu imam dan jumlah asosiasi Islam dari tingkat kabupaten ke atas ada tujuh ribu,” ujar Ali.

Muslim Tiongkok memiliki hak yang sama dengan penduduk Tiongkok lainnya, sehingga pemerintah memberi dukungan kepada kegiatan umat muslim di negeri Tirai Bambu tersebut.

BACA JUGA: Kunker ke Beijing, Jokowi Hadiri KTT Jalur Sutra

"Kami juga menjalin kerja sama dengan negara Arab dan Islam. Kami juga mengadakan MTQ dan setiap tahunnya kami memberangkatkan 15 ribu jamaah haji,” ungkap Ali.

Usai pertemuan, Presiden Jokowi mengatakan kepada wartawan bahwa umat muslim Indonesia dan umat muslim Tiongkok memiliki hubungan yang bersejarah.

“Ternyata hubungan dengan Tiongkok dimulai pada abad 15 lalu ketika muslim Tiongkok berdagang, mendarat di Lasem, di Palembang. Sehingga hubungan antara Tiongkok dan kita itu sudah cukup lama,” jelasnya.

Turut mendampingi Presiden, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Duta Besar Republik Indonesia untuk RRT Soegeng Rahardjo.(fat/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Cak Imin Ingatkan Ada Indikasi Membenturkan Jokowi dengan Parpol


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler