Jokowi Lunasi Janji ke Pedagang Pasar di Pontianak

Jumat, 29 Desember 2017 – 17:01 WIB
Presiden Joko Widodo bersama Gubernur Kalimantan Barat Cornelis saat meninjau Pasar Tengah Pontianak, Jumat (29/12). Foto: Biro Pers Setpres

jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo meresmikan Pasar Tengah di Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Jumat (28/12) yang baru saja selesai direnovasi. Sebelumnya, pasar itu terbakar pada 2015.

Presiden yang beken disapa dengan panggilan Jokowi itu sempat meninjau Pasar Tengah usai terbakar dua tahun silam. "Saat pasar ini habis terbakar saya menjanjikan untuk segera dibangun," ujarnya saat memberikan sambutan pada peresmian Pasar Tengah, Jumat (29/12).

BACA JUGA: Jokowi: BBM Satu Harga Bentuk Keadilan untuk Rakyat

Jokowi mengaku ingat betul bahwa setelah Pasar Tengah terbakar, semua pedagang pasar dan kaki lima bercampur menjadi satu di kawasan relokasi. Kondisi itu membuat kawasan tersebut jadi sangat kumuh dan berantakan.

"Sekarang kalau saya lihat kawasan ini sudah menjadi sebuah kawasan yang bersih. Pasarnya juga sudah jadi, pedagang kaki limanya juga diberi tempat," ucapnya.

BACA JUGA: KRI Todak-631 Sudah Siaga Sejak Beberapa Hari Lalu

Jokowi menyebut aktivitas pasar bisa menjadi indikator denyut nadi perekonomian rakyat di daerah. Namun, masih sangat banyak pasar rakyat yang tidak tertata, kualitas bangunannya jelek dan kotor sehingga pembeli lebih senang ke supermarket maupun mal.

Karena itu Jokowi mengharapkan para pedagang menjaga Pasar Tengah tetap rapi dan bersih. Dengan demikian pasar bisa menarik pembeli sekaligus bersaing dengan pusat perbelanjaan modern.

BACA JUGA: Presiden: Jangan Pernah Lelah Bekerja di Ladang Tuhan

Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi juga meresmikan sejumlah pasar lainnya. Antara lain Pasar Jungkat dan Pasar Pangkalan Mas Jungkat di Kabupaten Mempawah, Pasar semimodern di Singkawang, Pasar Kapuas Raya di Sintang, serta Pasar Tebas di Sambas yang bisa menampung 194 pedagang.

Jokowi pun berpesan kepada para pedagang agar bisa menjaga kebersihan pasar dan memberikan pelayanan terbaik kepada pembeli. Dengan pelayanan yang baik itu maka pasar-pasar tradisional diharapkan tetap ramai dikunjungi pembeli meski harus bersaing dengan pusat perbelanjaan yang jauh lebih modern.

"Berlaku ramah kepada pembeli, banyak senyum kepada pembeli, kebersihan dijaga, dan keamanan pasar dijaga. Jangan sampai pasarnya bagus tapi copetnya banyak. Pembeli juga dilayani dengan baik dan buat mereka nyaman berada di pasar kita," ucapnya.

Turut mendampingi Presiden Jokowi antara lain Ibu Negara Iriana, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki dan Gubernur Kalimantan Barat Cornelis.(fat/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Menurut Khatibul, SBY Lebih Hebat Dibanding Jokowi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler