jpnn.com, TANGERANG - Kemunculan mobil Esemka jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 telah memunculkan sejumlah spekulasi. Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon yang dikenal vokal bahkan menyebut kemunculan Esemka hanya untuk menaikkan elektabilitas Joko Widodo (Jokowi) jelang Pilpres 2019.
Namun, Jokowi menepis anggapan itu. Berbicara pada pembukaan Trade Expo Indoensia (TEI) ke-33 Tahun 2018 di Hall Nusantara, ICE, BSD Tangerang, Banten, Rabu (24/10), Jokowi mengatakan mobil Esemka dahulu merupakan prototipe buatan pelajar SMK.
BACA JUGA: Hamdalah, Neraca Perdagangan Indonesia Surplus
Menurutnya, pembuatan purwarupa Esemka juga melibatkan sejumlah teknisi dari perusahaan-perusahaan besar. Jokowi yang kala itu masih menjadi wali kota Solo, mendorong pembuatan Esemka.
“Ya kan bagus dan saya saat itu menjadi wali kota (Surakarta) hanya mendorong. Jangan dipikir saya yang membuat mobil Esemka," kata Jokowi.
BACA JUGA: Ini loh yang Dimaksud Jokowi dengan Politikus Sontoloyo
Jokowi menambahkan, dirinya sebagai wali kota Solo kala itu mendorong prototipe Esemka segera bisa menjalani uji emisi dan kelaikan jalan. Menurutnya, tugas pemerintah hanya sampai di situ.
"Setelah jadi, ya diserahkan kepada industri mau diproduksi atau tidak produksi ya bukan urusan kita lagi. Masa presiden mau buat pabrik sendiri bikin mobil Esemka sendiri. Ya itu urusan orang industri," jelasnya.
BACA JUGA: Nizar: Yang Sontoloyo Itu Kalau Ngotot Minta Dana Kelurahan
Mantan gubernur DKI Jakarta itu menegaskan bahwa dirinya maupun pemerintah tidak ada urusan dengan produksi mobil Esemka. Sebab, pembuatan Esemka sepenuhnya dikerjakan industri swasta.
"Pemerintah tidak ikut campur di situ. Tetapi kalau itu jadi (produksinya, red), saya pasti datang dan akan saya buka karena itu jelas brand dan principal Indonesia," tandasnya.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dana Kelurahan Dikritik, Jokowi: Banyak Politikus Sontoloyo
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam