Jokowi Mau Kirim Ketua BEM UI Pemberi Kartu Kuning ke Asmat

Minggu, 04 Februari 2018 – 13:17 WIB
Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana di Pantai Nemberala, Kabupaten Rote Ndao, NTT, Selasa (9/1). Foto: Biro Pers Setpres

jpnn.com, SITUBONDO - Presiden Joko Widodo menanggapi santai aksi mahasiswa yang memberinya kartu kuning saat menghadiri Dies Natalis Universitas Indonesia di Depok, Jawa Barat, Jumat (2/2). Presiden yang kondang disapa dengan panggilan Jokowi itu pun tak mempersoalkannya.

“Ya yang namanya aktivis muda, ya namanya mahasiswa, dinamika seperti itu biasalah. Saya kira ada yg mengingatkan itu bagus sekali,” ujar Jokowi kepada wartawan usai menghadiri Haul Majemuk Masyayikh Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo, Situbondo, Sabtu (3/2).

BACA JUGA: Dansatgaskes TNI: Perlu Langkah Tepat dan Terintegrasi

Bahkan, mantan gubernur DKI Jakarta tersebut berencana mengajak perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM UI)untuk berkunjung ke Papua guna untuk melihat medan yang dihadapi tim pemerintah dalam menangani kejadian luar biasa (KLB) campak dan gizi buruk di di Kabupaten Asmat dan sekitarnya. Jika perlu, Jokowi juga mengirim Ketua Bem UI Zaadit Taqwa yang mengacungkan kartu kuning untuknya ke Papua agar melihat langsung kondisi di Asmat.

“Mungkin nanti saya akan kirim, mungkin ketua dan anggota BEM UI untuk ke Asmat. Biar lihat bagaimana medan yang ada di sana, kemudian problem-problem besar yang kita hadapi di daerah-daerah terutama di Papua,” tambah suami Iriana.

BACA JUGA: Ada yang Beri Kartu Merah ke Ketua BEM UI, Siapa?

Zaadit saat mengacungkan kartu kuning ke Jokowi memang menyoroti wabah campak dan gizi buruk yang terjadi di Asmat. Akhirnya, mahasiswa Fakultas MAtematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UI itu digiring keluar oleh anggota Pasukan Pengaman Presiden (Paspampres).(fat/jpnn)

BACA JUGA: Kartu Kuning Ketua BEM UI Mujarab, tak Perlu Turun ke Jalan

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Dikartu Kuning, Kaesang Mengajak Madhang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler