jpnn.com, BANJARMASIN - Presiden Joko Widodo kembali membagikan Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Kartu Program Keluarga Harapan (PKH) kepada masyarakat di halaman Kantor Wali Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Jumat (15/9).
Hal tersebut dilakukan sebagai upaya pemerintah memberikan akses pendidikan yang merata bagi seluruh anak Indonesia serta perlindungan sosial bagi para keluarga prasejahtera.
BACA JUGA: Kemendikbud Optimistis Pencairan KIP 90 Persen di Akhir Tahun
Sebanyak 1.585 pelajar menerima KIP dan 1.002 keluarga yang memperoleh kartu PKH dalam pendistribusian tersebut.
Besaran bantuan yang didapatkan para pelajar penerima bantuan ialah sebesar Rp 450 ribu per tahun untuk yang berada di tingkat SD, Rp 750 ribu bagi yang berada di tingkat SMP, dan Rp 1 juta bagi pelajar SMA atau SMK.
BACA JUGA: Baru 2,2 Juta Anak Mencairkan Uang KIP
Sementara bagi penerima PKH, pemerintah memberikan bantuan sebesar Rp 1.890.000 bagi tiap penerima. Dana total yang tersedia dalam kartu PKH itu dapat diambil sebanyak empat kali melalui bank yang telah ditunjuk pemerintah.
"Di dalam PKH ada anggaran Rp 1.890.000. Itu dipakai untuk pendidikan anak, keperluan gizi anak-anak," ujar Presiden saat memberikan sambutan.
BACA JUGA: KIP Mirip Kartu ATM, Pencairan jadi Lambat
Presiden mengingatkan, meskipun dahulu keluarganya juga berasal dari kalangan keluarga dengan ekonomi yang kurang mampu, namun mereka tetap mengupayakan agar pendidikan dan asupan gizi bagi Jokowi kecil tetap terpenuhi.
Karena itu mantan gubernur DKI Jakarta ini berharap agar anak-anak Indonesia juga memperoleh perhatian yang sama dan lebih baik.
"Saya ini juga anak dari keluarga yang tidak mampu. Tapi urusan gizi diurus sama ibu saya. Kalau tidak diurus tidak akan pintar. Orang tua pontang-panting, terus saya bisa disekolahkan. Saya harap ibu-ibu juga seperti itu," ucap Jokowi.
Turut hadir mendampingi Presiden, Ketua DPD Oesman Sapta Odang, Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa dan Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tahun Ini Cetak 10,25 Juta Kartu Indonesia Pintar
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam