Jokowi Menang Fadli Zon & Fahri Hamzah Menteri, Prabowo Presiden? Jokowi jadi Menteri

Kamis, 21 Maret 2019 – 19:11 WIB
Maruarar Sirait. Foto: dok/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Anggota DPR Fraksi PDI Perjuangan Maruarar Sirait mengaku akan menyampaikan sebuah permintaan kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Jika Jokowi memenangi Pilpres 2019, sebaiknya merekrut Wakil Ketua DPR Fadli Zon dan Fahri Hamzah menjadi menteri.

Maruarar mengatakan dia dan Fadli pernah jalan bersama saat mendukung Megawati Soekarnoputri – Prabowo Subianto di Pilpres 2009, maupun Joko Widodo – Basuki Tjahaja Purnama pada Pilkada DKI Jakarta 2012.  

BACA JUGA: Prabowo Bakal Gelar Pertemuan Besar dengan Ulama dan Tokoh Nasional

“Saya berharap Jokowi menang dan berdoa kalau bisa Fadli Zon jadi menterinya Jokowi, Fahri Hamzah jadi menterinya Jokowi. Itu harapan saya,” kata Maruarar dalam diskusi Survei Pemilu, Realita atau Rekayasa di gedung DPR, Jakarta, Kamis (21/3).

Politikus muda yang karib disapa Ara itu mengatakan, suka atau tidak suka, kenyataannya Jokowi dan Prabowo adalah orang yang paling kuat di politik Indonesia saat ini. Dia mengatakan, mereka ini di ujung bisa bersatu.

BACA JUGA: Ini Alasan Kalangan Menengah ke Atas Pilih Prabowo ketimbang Jokowi


Jokowi dan Prabowo. Foto: dok Jawa Pos

Menurut Ara, hal itu sudah ditunjukkan selama lima tahun belakangan ini. “Bagaimana negarawan dan politikus negarawan berkomunikasi saling mengunjungi, naik kuda, makan ini, makan segala macam, komunikasi, saya pikir bagus sekali,” ujarnya.

BACA JUGA: Fadli Zon Tuding Pak Wiranto Superngawur, Ini Sebabnya

(Baca Juga: Popularitas Menurun, Pak Jokowi Diminta Blusukan Lagi)

Lebih lanjut Ara mengatakan, Fadli dan dirinya sama-sama bersaing. Hanya saja, Ara berharap semangat bersatu harus diperlihatkan sesudah persaingan ini. Semangat itu harus lebih kuat daripada persaingan.

“Saya pikir itu kami tanamkan semangat untuk bersaudara lebih kuat daripada untuk strategi dan berkampanye untuk bisa memenangi apa yang diyakini,” ujarnya.

Ara menegaskan bahwa dirinya dan Fadli sama-sama petarung yang punya strategi masing-masing. Dia menegskan masing-masing tentu harus saling menghormati, tahu waktunya bersaing dan bersatu.

(Buka dong: Jokowi Boleh Pakai Beberapa Fasilitas Negara saat Kampanye)

“Siapa yang menang, siapa yang kalah. Saya pikir saling menghargai itu yang dibangun sebagai politisi muda. Jokowi dan Prabowo sudah kasih contoh itu. Ada waktu nanti era Fadli dan saya,” katanya.

Sementara Fadli Zon di tempat yang sama memberikan respons santai. Dia mengatakan ini sudah dua kalinya ditawari Ara menjadi menteri jika Jokowi memenangi Pilpres 2019. “Dan saya bilang kepada Bung Ara, kalau Prabowo menang, Jokowi bisa menjadi salah satu menterinya Prabowo,” kata Fadli Zon di diskusi tersebut. “Jadi, dalam politik apa pun bisa terjadi,” tegas wakil ketua umum Partai Gerindra, itu. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kunjungi Ponpes di Balikpapan, Kiai Maruf Ajak Umat Kembangkan Islam Moderat


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler