Jokowi & Menteri Beda Omongan soal Makan Siang Gratis, Tanggapan Mahfud MD Agak Kritis

Jumat, 01 Maret 2024 – 20:33 WIB
Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Cawapres nomor urut 03 Mahfud Md mengomentari dua pernyataan berbeda dari pemerintah soal program makan siang gratis saat sidang kabinet di Istana Negara, Jakarta, pada Senin (26/2) lalu.

Mahfud berkomentar saat ditanya awak media setelah eks Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu berolahraga di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (1/3).

BACA JUGA: Makan Siang Gratis Pakai Dana BOS, Timnas AMIN: Guru Honorer Siap-Siap Tidak Terima Gaji

Mahfud mengatakan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) terekam membantah adanya pembahasan program makan siang gratis dalam sidang kabinet pada Senin kemarin.

Namun, kata eks Menhan RI itu, para menteri di Kabinet Indonesia Maju sempat menyebut program makan siang gratis itu dibahas dalam sidang kabinet untuk dimasukkan dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanda Negara (RAPBN).

BACA JUGA: Misteri Kasus Pembunuhan IRT di Aceh Mulai Terbuka, Anak Korban Jadi Tersangka

"Presiden bilang enggak bicarakan itu (program makan siang di sidang kabinet), menterinya bilang iya. Kan, macam-macam sudah. Sudah mulai tidak terkoordinasi lagi isunya," kata Mahfud.

Dia menyebut tidak etis pemerintah membahas program makan siang gratis yang menjadi tawaran politik Capres-Cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka selama Pilpres 2024.

BACA JUGA: Istana Bahas Makan Siang Gratis Prabowo, Timnas AMIN Curiga Ada Sesuatu

Mahfud mengatakan program pemerintahan ke depan baru bisa dibahas setelah pelantikan Presiden dan Wapres RI terpilih pada 20 Oktober 2024.

"Seharusnya tidak dibicarakan sekarang, tetapi menunggu presiden baru," kata dia.

Toh, ujar pria kelahiran Jawa Timur itu, hingga kini belum ada capres yang secara definitif menang kontestasi politik karena KPU masih menghitung suara secara manual.

"Artinya, menunggu sesudah 20 Oktober, agar lebih etis," kata Mahfud. (ast/jpnn.com)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler