jpnn.com - JAKARTA - Presiden Jokowi menyetujui permohonan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD untuk cuti setidaknya satu hari dalam setiap minggu selama masa kampanye Pilpres 2024.
Mahfud mengungkap hal tersebut setelah menemui Jokowi di Istana, Selasa (24/10) sore.
BACA JUGA: Terkait Putusan MK, Begini Saran Mahfud MD Cegah Sesuatu yang Lebih Berbahaya
"Saya sudah bilang ke Pak Presiden, saya nanti cuti seminggu sekali pada saat musim kampanye, kalau hari libur tidak pakai cuti, memang libur. Presiden setuju, yang penting pesannya tugas dijaga sebaik-baiknya. Jaga kelangsungan bangsa ini agar pemilu berjalan damai," kata Mahfud.
Mahfud yang merupakan bakal cawapres pendamping bacapres Ganjar Pranowo itu, menghadap langsung Jokowi sekitar pukul 15.30 WIB.
BACA JUGA: Besok, Jokowi Diagendakan Melantik Pejabat Baru di Istana
Dia mengaku menemui presiden untuk menyampaikan secara langsung pencalonannya sebagai bakal calon wakil presiden sekaligus meminta izin cuti secara langsung.
"Saya tadi jam 15.30 sudah menghadap presiden di Istana. Ada yang masalah umum tugas sehari-hari yang minta dijaga. Kemudian yang khusus masalah saya menjadi cawapres. Mudah-mudahan semuanya berjalan lancar," ujarnya.
BACA JUGA: Gibran dan Potensi Suulkhatimah Politik Jokowi
Mahfud melanjutkan selama masa pencalonan itu, dirinya tetap menjabat sebagai Menko Polhukam.
"Soal jabatan saya tetap saja, sesuai dengan peraturan. Saya kalau di dalam jabatan menteri ini seperti menteri lain tentunya. Kalau ikut running (pilpres) itu cuti kalau musim kampanye. Cutinya seminggu satu hari," ujarnya. (antara/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan