jpnn.com, LOMBOK - Presiden Joko Widodo meninjau langsung salah satu sekolah yang terdampak gempa Lombok, SMP 6 Mataram, usai memimpin Apel Siaga NTB Bangun Kembali.
"Ini salah satu sekolah, SMP enam yang ada di Mataram. Kita lihat meskipun sudah diaudit (Kementrian) PUPR bisa digunakan, tetapi karena banyak retak-retak, banyak konstruksi yang mengkhawatirkan sehingga anak-anak takut belajar di dalam gedung," kata Presiden kepada jurnalis seusai peninjauan, Senin (3/9).
BACA JUGA: Jokowi Targetkan Perbaikan RS di Lombok Rampung 2 Bulan
Saat peninjauan itu, Jokowi menemukan para siswa masih belajar di bawah tenda seadanya di lingkungan sekolah.
Karenanya dia langsung memerintahkan agar bangunan sekolah tersebut bisa segera diperbaiki. Rencananya, perbaikan tersebut akan dimulai besok oleh PT Wika Gedung.
BACA JUGA: Asian Games 2018 Sukses, Presiden Jokowi Layak Dapat Pujian
"Untuk konstruksinya disuntik, bangunannya yang retak diperbaiki, plafonnya yang runtuh diperbaiki. Sementara ya memang belajar (di luar kelas) seperti ini," ucap Jokowi.
Selain SMP 6 Mataram, kata Jokowi, sekolah-sekolah lain pun akan segera diperbaiki setelah dicek dan diaudit satu per satu.
BACA JUGA: Presiden Hibur Anak-Anak Terdampak Gempa Lombok
Adapun beban pembiayaan akan menjadi tanggungan bersama pemerintah daerah dan pemerintah pusat.
Sementara terkait nilai anggaran yang dibebankan kepada APBN, Presiden Ketujuh RI mengatakan masih dihitung.
Sebelumnya, Presiden juga meninjau Rumah Instan Sederhana Sehat (RISHA) di Desa Kekait, Kecamatan Gunung Sari, Kabupaten Lombok Barat.
Menurutnya, masyarakat bebas memilih jenis konstruksi yang digunakan untuk membangun rumahnya, asalkan tahan gempa.
"Boleh pakai RISHA yang pakai tembok, bisa juga pakai bambu, bisa juga pakai kayu, bisa juga rumah panggung. Tetapi harus diawasi, didampingi insinyur-insinyur dari Kementerian PUPR agar rumah itu betul-betul antigempa, baik dari kayu, bambu, batu-bata, masyarakat yang menentukan," tambahnya.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Indonesia Sukses Gelar Asian Games, Media Asing Puji Jokowi
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam