Jokowi: Minta Satu Kursi Lagi untuk Pimpinan KPK

Kamis, 18 Mei 2017 – 16:10 WIB
Presiden Joko Widodo. Foto: dok/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengawali pembukaan Rapat Koordinasi Nasional Pengawasan Internal Pemerintah Tahun 2017, di Istana Negara, Kamis (18/5), dengan meminta satu kursi tambahan untuk pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Itu disampaikan Jokowi karena melihat Wakil Ketua KPK Alexander Marwata yang hadir dalam forum tersebut dan duduk di bagian tengah bersama peserta rapat lainnya.

BACA JUGA: Jalani Operasi Membran, Mata Novel Tak Boleh Kena Air Selama Sebulan

"Sebelum saya memulai sambutan ini saya minta satu kursi lagi, saya lihat tadi pimpinan KPK, Pak Alex silakan ke depan Pak," ucap Jokowi.

Hadir dalam forum Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Ardan Ardiperdana, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro, dan pimpinan kementerian dan lembaga lainnya.

BACA JUGA: Penyelidikan di Bareskrim Terhenti, Antasari Tunggu Surat Resmi

Mendengar permintaan Jokowi, staf protokoler pun langsung mencari satu kursi tambahan.

"KPK ini penting sekali, jangan diberikan kursi di belakang, harus di depan. Kursinya jangan beda, kursinya sama saja, tapi di depan," tambah mantan gubernur DKI Jakarta itu.

BACA JUGA: Gubernur NTT jadi Terlapor di KPK Dalam Kasus Dugaan Korupsi Pantai Pede

Akhirnya, Alexander yang mengenakan baju batik lengan panjang warna cokelar, mendapat posisi duduk barisan depan di samping Menkeu Sri Mulyani. Jokowi pun melanjutkan sambutannya.(fat/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... KPK Pengin Banget DPR Batal Gunakan Angket


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler