jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo alias Jokowi menargetkan pembangunan 3.000 balai latihan kerja (BLK) komunitas bisa tercapai pada 2020.
Jokowi menyebutkan, BLK komunitas itu telah dicoba di 70 pondok pesantren sejak 2017-2018.
BACA JUGA: Indonesia Resmi Melamar jadi Tuan Rumah Olimpiade 2032
Setelah melalui evaluasi, jumlahnya bertambah menjadi 1.000 BLK pada 2019.
“Saya tadi sudah sampaikan ke Pak Menteri bahwa 1.000 itu jumlah yang masih sedikit. Tahun depan minimal 3.000 harus terbangun," ucap Jokowi di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Rabu (20/2).
BACA JUGA: Gerindra: Lahan Prabowo Ikut Membiayai Kampanye Jokowi
BACA JUGA: Bantah Pakai Earpiece, Jokowi: Jangan Bikin Isu yang Tidak Bermutu
Menurut dia, angka tiga ribu itu masih sangat sedikit dibandingkan dengan jumlah pondok pesantren yang mencapai 29 ribu di seluruh tanah air.
BACA JUGA: Bantah Pakai Earpiece, Jokowi: Jangan Bikin Isu yang Tidak Bermutu
"Mulai sekarang kita harus siap-siap menyongsong bonus demografi. Sebab, akan banyak angkatan kerja yang muncul, anak-anak muda yang produktif. Jangan sampai yang produktif ini tidak memiliki keterampilan, kualifikasi yang baik," tutur Jokowi.
Jokowi membandingkan keberadaan BLK dengan angkatan kerja yang terus bertambah.
Selama ini, rata-rata BLK yang dibangun pemerintah hanya 1.000 -2.000 unit, sedagkan angkatan kerja mencapai jutaan.
"Sehingga ini dibagi ke ponpes-ponpes. Saya melihat ini lebih efektif dan membuat sebuah dongkrakan angkatan kerja terampil,” kata Jokowi. (fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Strategi Pemerintah Pangkas Defisit Neraca Perdagangan
Redaktur : Tim Redaksi