jpnn.com, SUKABUMI - Presiden Joko Widodo menegaskan pentingan memberikan makanan bergizi bagi anak setiap hari di masa emas usia pertumbuhannya.
Hal itu disampaikan presiden ketika meninjau langsung pemberian gizi makanan lokal untuk ibu hamil dan balita di Puskesmas Bantargadung, Kabupaten Sukabumi pada Minggu (8/4).
BACA JUGA: Fahri: Yang Puas Kinerja Jokowi di Bawah 50 Persen
"Terutama pada usia ibu-ibu hamil sampai usia dua tahun yang menjadi kunci, yang menjadi umur emas. Karena di umur tersebut perkembangan otak itu 80 persen," kata Jokowi.
Karenanya, kata mantan gubernur DKI Jakarta, Posyandu dan Tim Penggerak PKK sangat diperlukan untuk mendukung pemberian gizi untuk anak-anak.
BACA JUGA: Pak Luhut Beber Riset Golkar soal Presiden Jokowi dan PDIP
Dia juga menambahkan, anak-anak harus secara rutin ditimbang agar ketahuan kenaikan berat badannya. Termasuk mengetahui apakah asupan gizinya sudah terpenuhi atau belum.
"Agar kita tahu, stunting atau tidak," ujar suami Iriana.
BACA JUGA: Takut Diprotes, Jokowi Lakukan Ini Sebelum Kendarai Chopper
Dalam acara tersebut makanan yang dicontohkan semuanya merupakan makanan lokal, seperti pepaya, ikan, telur, dan tempe.
Presiden juga mengatakan bahwa program pemberian makanan tambahan bagi anak ini akan diintegrasikan dengan program pemerintah lainnya, seperti program dana desa dan program padat karya tunai.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Awalnya Jokowi Kalem, Bercanda, Lantas Nada Tinggi
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam