Jokowi Perintahkan Menteri Terkait Kembangkan Entikong agar Saingi Serawak

Selasa, 07 Juli 2015 – 16:36 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo memerintahkan kementerian yang terkait dengan wilayah perbatasan segera melakukan pembenahan di Entikong, Kalimantan Barat. Sebab, presiden menganggap pembangunan Entikong masih lambat meski sudah dikunjunginya pada pada Januari lalu.

Jokowi menegaskan, Entikong memiliki ‎potensi besar untuk perekonomian dalam negeri. Sayangnya, potensi itu belum tergarap secara baik.

BACA JUGA: Ungkap Korupsi Proyek Printer di DKI, Bareskrim Sita Alat Berat di Sumedang

"Saat saya mengunjungi pos lintas batas Entikong, Januari lalu sebetulnya di situ punya peluang ekonomi yang sangat besar untuk melayani ekspor impor. Tapi peluang itu tidak digunakan dengan baik," ujar pria yang akrab disapa Jokowi itu saat membuka rapat terbatas tentang Entikong di kantor kepresidenan, Jakarta, Selasa (7/7).

Jokowi lantas meminta perbaikan Entikong segera dilakukan agar bisa bersaing dengan Serawak, Malaysia. Pasalnya, pemerintah negeri jiran itu sudah mengembangkan Serawak jauh lebih baik.

BACA JUGA: Kemenkes Cueki Temuan YLKI Soal Pembalut Berbahaya

"Serawak Malaysia oleh pemerintah mereka ditetapkan sebagai sebuah pelabuhan darat internasional yang melayani ekspor impor barang. Ini yang ingin diperbaiki," sambung mantan Wali Kota Solo tersebut.

Untuk perbaikan infrastruktur di Entikong, kata Jokowi, pemerintah sudah mengalokasikan dana Rp 1 triliun. Ia berharap Kementerian PU segera merealisasikan pembenahan itu.

BACA JUGA: Ini Materi Pertanyaan untuk Mantan Bos TPPI Tersangka Korupsi Kondensat

"Kami harapkan juga dari Polri melakukan pemberantasan kegiatan ilegal sehingga peluang ekonomi terbuka luas di perbatasan," pintanya.b

BACA ARTIKEL LAINNYA... Penyidik KPK Diteror, DPR: Lapor BIN


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler