jpnn.com, RAJA AMPAT - Presiden Joko Widodo memuji mama-mama Papua yang bisa memberdayakan dirinya sendiri. Saat Peringatan Hari Ibu di Raja Ampat, Papua Barat, Jumat (22/12), Jokowi mendengar sendiri bagaimana perjuangan seorang Mama Papua menjadi tulang punggung ekonomi keluarga.
Mama Felly misalnya. Penjual pinang ini bisa mendapatkan hasil Rp 300 ribu hingga Rp 500 ribu dari hasil berdagang. Setiap harinya dia harus mencari pinang agar bisa jualan.
BACA JUGA: Peringati Hari Ibu di Raja Ampat, Jokowi Puji Mama Papua
"Kalau pohon pinang saya tidak berbuah terpaksa harus cari ke pulau lain," ujar Mama Felly yang tinggal di Distrik Waigeo, Kabupaten Raja Ampat, Jumat (22/12).
Jokowi pun kagum mendengar kisah Mama Papua yang satu ini. Dari hasil jualan pinang itu, Mama Felly bisa membiayai kuliah anaknya di Bandung dan Jakarta.
BACA JUGA: Ini Peran Ibu Kekinian di Mata Menko Puan
Begitu juga dengan Mama Syelina. Pedagang sagu ini rajin jualan jagu karena untuk beli semen dan batu. Di samping untuk makan sehari-hari keluarganya.
"Saya jualan sagu untuk bangun rumah, Pak Presiden. Sagunya saya cari di pulau terus jual ke pasar," terangnya.
BACA JUGA: Peran Ibu Luar Biasa, Tonggak Keberhasilan Anak
Mendengar jawaban kedua mama itu, Jokowi langsung angkat jempol. "Ini contoh pemberdayaan wanita. Mama Papua bisa menunjukkan potensinya. Kalau semua perempuan di daerah terpencil bisa seperti Mama Papua, Indonesia berjaya," ujarnya.(esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Fadli Zon: Ibu Adalah Guru Pertama
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad