jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo rela meninggalkan Istana Bogor dan kembali ke Istana Negara Jakarta demi bertemu Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, Kamis sore (17/2). Pertemuan ini diduga terkait dengan pembicaraan status calon tunggal Kapolri, Komjen Budi Gunawan.
Ketika di konfirmasi obrolan itu terkait polemik pencalonan Komjen Budi Gunawan sebagai Kapolri, Paloh tidak menampiknya. Namun juga tidak membenarkannya.
BACA JUGA: Dua Tewas Karena Obat Tertukar, Menkes: Tunggu Hasilnya Ya Dek
"Tidak secara khusus. Kalau ditanya tentang situasi kondisi terakhir, ya pastilah selalu. Masih merupakan cukup aktual, hot news," sambung Paloh.
Ditanya sikap partainya atas hasil praperadilan yang memenangkan Budi Gunawan atas KPK, Paloh mengaku pihaknya menghormati putusan yang ada.
BACA JUGA: PPATK: 10 Wajib Pajak Nakal Rugikan Negara Rp 33 Triliun
"Kita menghargai sekali pengadilan yang telah memberikan keputusan apapun juga, kita hargai, sebagai suatu keputusan itulah yang kita hormati," tandas Paloh. (flo/jpnn)
BACA JUGA: Tak Ada Rapat di Hotel, Pemerintah Hemat Rp 5 Triliun
BACA ARTIKEL LAINNYA... Budi Gunawan tak Dilantik, Mahasiswa Ini Siap Demo Jokowi
Redaktur : Tim Redaksi