jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo menunjuk Din Syamsuddin sebagai utusan khusus presiden untuk dialog dan kerja sama antaragama dan peradaban.
Penunjukan tokoh kelahiran Sumbawa, Nusa Tenggara Barat 59 tahun yang lalu tersebut diumumkan langsung oleh Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta pada Senin (23/10) sore tadi.
BACA JUGA: Korban First Travel Banyak Banget, Din Syamsuddin Sentil Kemenag
"Hari ini saya telah mengangkat Prof DR H Muhammad Sirajuddin Syamsuddin, (biasa dikenal) Prof Din Syamsuddin sebagai utusan khusus presiden untuk dialog dan kerja sama antaragama dan peradaban," ucap Jokowi dalam konferensi pers bersama Din.
Dalam posisinya, Din ditugaskan presiden untuk mengembangkan dialog dan kerja sama antaragama baik di dalam negeri maupun di luar negeri, dengan mempromosikan kerukunan antaragama yang ada di Indonesia.
BACA JUGA: Din Syamsuddin Harapkan Liga Islam Mempersatukan Umat
"Mengembangkan dialog dan kerja sama dan antarperadaban dengan mempromosikan kebudayaan dan kehidupan Indonesia yang berdasarkan Pancasila," ujar Jokowi. (fat/jpnn)
BACA JUGA: Manusia Cinta Damai Pasti Terusik Kebiadaban Israel
BACA ARTIKEL LAINNYA... Din Syamsuddin Tak Bermaksud Menolak Posisi di UKP-PIP, Tapi...
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam