jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengucapkan selamat hari ulang tahun emas ke-50 untuk Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI).
Jokowi meyakini bahwa anggota-anggota HIPMI akan menjadi konglomerat pada 2045, atau saat perayaan HUT ke-100 Kemerdekaan Republik Indonesia.
BACA JUGA: Presiden Jokowi Sudah Setuju, Dankor Brimob Bakal Diisi Jenderal Bintang 3
“Saya meyakini di tahun Indonesia emas 2045, konglomerat-konglomerat yang ada semua dari anggota HIPMI," kata Jokowi saat menyampaikan sambutan dalam perayaan 50 Tahun HIPMI Tahun 2022 di Jakarta, Jumat (10/6).
Pernyataan Presiden Jokowi tersebut langsung disambut dengan tepukan tangan para hadirin.
BACA JUGA: Ada Teriakan Lanjutkan 2024 di Acara HIPMI, Jokowi Kesal, Lihat Ekspresinya
"Kalau sekarang umur 20, 25, 30, 40 tahun, tambah 25 tahun, artinya umur 50, 60, 65-an tahun sudah jadi konglomerat semua saudara-saudara," tambah Presiden Jokowi.
Dia menjelaskan alasannya ialah karena perkiraan produk domestik bruto (PDB) Indonesia pada 2045 nanti mencapai angka yang spektakuler.
BACA JUGA: Pendiri HIPMI Berharap Mardani Maming Tak Dikriminalisasi
"Asalkan ada konsistensi dari pemimpin-pemimpin ke depan untuk berani memutuskan, meski hal itu sulit, yaitu seperti yang disampaikan Menteri Investasi, masalah hilirisasi. Jangan takut setop impor bahan mentah," katanya.
Presiden Jokowi menyebut pemerintah tetap akan melanjukan kebijakan hilirisasi.
Kebijakan itu ialah setelah menghentikan ekspor nikel dalam bentuk bahan mentah, pemerintah akan melanutkan penghentian bahan mentah lainnya.
"Tahun ini mungkin kita akan setop lagi (ekspor) bauksit. Tahun depan timah, tahun depan tembaga, dan seterusnya, sehingga nilai tambah ada di dalam negeri,” katanya.
Dengan demikian, lanjut Jokowi, negara akan mendapat PPN (pajak pertambahan nilai), PPH (pajak penghasilan) karyawan, PPH badan, bea ekspor. “Semua akan memperkuat APBN kita,” tegas Presiden Jokowi.
Hadir dalam perayaan tersebut pendiri HIPMI Abdul Latief dan sejumlah ketua umum HIPMI berbagai periode, antara lain, Siswono Yudho Husodo, Aburizal Bakrie, Ponco Sutowo, Agung Laksono.
Kemudian, mantan ketum HIPMI yang menjadi menteri Kabinet Indonesia Maju seperti Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Menteri Perdagangan M Lutfi, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dan pejabat terkait lainnya. (antara/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi