jpnn.com, JAKARTA - Kelompok sukarelawan Jokowi Mania (JoMan) menyesalkan pernyataan politisi Gerindra, Fadli Zon tentang kerumunan rakyat saat Presiden Jokowi meresmikan bendungan untuk Food Estate di Maumere.
Apalagi pernyataan itu membandingkan aksi kerumunan yang sama dengan kedatangan Habib Rizieq yang lalu.
BACA JUGA: Kenang Spirit Ibunda Jokowi, Ponpes Al Mizan Bangun Aula Sudjiatmi
Ketua JoMan Immanuel Ebenezer menyatakan, Fadli seharusnya bisa melihat kehadiran rakyat di Maumerre adalah spontanitas
"Tidak ada seruan, tidak ada persiapan. Tidak ada mobilisasi," kata aktivis '98 itu.
BACA JUGA: Jokowi Bagikan Bantuan saat Tinjau Tanggul Sungai Citarum yang Jebol
Noel menambahkan, ini berbeda dengan kehadiran ribuan massa FPI yang menjemput Habib Rizieq di bandara
Saat itu, kata Noel, ada kampanye di medsos, selebaran yang menyerukan agar massa FPI untuk hadir
BACA JUGA: Ada Desakan Jokowi Diproses Hukum, Begini Pembelaan Istana
"Persiapan FPI matang. Kampanye beredar luas. Jadi beda dong dengan spontanitas rakyat yang hadir di Food Estate Maumere," ucap Noel.
Dirinya berharap agar Fadli stop berkomentar yang tak baik tentang presiden Jokowi. Apalagi partai Gerindra sudah masuk kabinet dan menjadi partai pendukung.
Dirinya juga meminta Fadli untuk melakukan kritik yang elegan dan cerdas yang bersifat konstruktif plus membangun.
"Kehadiran rakyat benar benar spontan. Tidak ada mobilisasi. Mereka hadir karena mencintai presiden," tambah Noel. (dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adil