jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menyebut pihaknya menemukan kasus baru pasien positif virus corona sebanyak 65 orang.
Dengan demikian, data hingga Senin (23/3) pukul 12.00 WIB, jumlah kasus positif corona mencapai 579 orang.
BACA JUGA: Prabowo Subianto Tegaskan Dirinya Serius, Akan Kirim Pesawat Lebih Besar
"Ada penambahan kasus baru sebanyak 65 orang yang terdistribusi di berbagai provinsi. Jadi total kasus pada hari ini 579," kata Yuri dalam keterangan resminya, Senin ini.
Dari data pemerintah pusat, kasus baru corona lagi-lagi banyak ditemukan di DKI Jakarta. Sebanyak 44 kasus baru ditemukan di provinsi yang dipimpin Anies Baswedan itu.
BACA JUGA: Jumlah Kematian di Malaysia karena Corona, Mayoritas Jemaah Pertemuan Keagamaan
Berturut-turut setelah itu, kasus baru ditemukan di Banten (9 orang), Bali (3 orang), Kalimantan Timur (2 orang), Jambi (1 orang), Kepulauan Riau (1 orang), Maluku Utara (1 orang), dan pemeriksaan pemerintah pusat (4 orang).
Selain membeber jumlah kasus corona, Yuri pun menjelaskan angka total pasien meninggal per Senin ini. Hingga saat ini, sebanyak 49 orang meninggal dunia setelah terjangkiti corona.
BACA JUGA: Corona Makin Ganas, BKN Perbarui SE tentang Kerja PNS
"Kemudian ada satu tambahan yang meninggal dari data yang dirilis kemarin 48, sehingga total kasus meninggal ada 49," tutur dia.
Selain data meninggal, Yuri turut membeberkan angka pasien sembuh dari corona. Menurut dia, per Senin ini terdapat satu pasien sembuh dari corona.
"Kemudian ada penambahan kasus sudah yang sudah dua kali follow up, spesimen dua kali negatif dan dinyatakan sembuh sebanyak 1 orang sehingga total kasus sembuh sebanyak 30 orang," tutur dia. (mg10/jpnn)
AHMAD DHANI CURIGA SOAL CORONA
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan