Juragan Bela Jokowi soal Cawe-Cawe agar Indonesia Punya Pemimpin Jempolan

Kamis, 01 Juni 2023 – 15:45 WIB
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). Ilustrasi. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Kelompok sukarelawan jaringan Rakyat Untuk Ganjar (JURAGAN) pasang badan untuk membela Presiden Joko Widodo (Jokowi) dari berbagai kritik dan cibiran soal niat kepala negara itu cawe-cawe di pilpres mendatang.

Kumpulan volunter pendukung Ganjar Pranowo untuk Pilpres 2024 itu menegaskan Presiden Jokowi sudah seharusnya cawe-cawe dalam hal yang menyangkut kepentingan bangsa dan negara.

BACA JUGA: Pak Jokowi Mau Cawe-cawe di Pilpres karena Penasaran Anies Pernah Menang Pilgub DKI?

Koordinator JURAGAN Bahroji menyatakan cawe-cawe ala Jokowi hendaknya dimaknai secara positif.

“Karena itu untuk kepentingan bangsa dan keberlangsungan Indonesia, sepatutnya memang Pak Jokowi harus ikut terlibat aktif dalam transisi kepemimpinan Indonesia,” ujar Bahroji melalui layanan pesan ke JPNN.com, Kamis (1/6).

BACA JUGA: Anak Buah AHY Kritisi Jokowi Mau Cawe-cawe, Anggap Kegagalan Bayar Janji 2 Periode

Abah Oji -panggilan akrabnya- meyakini Jokowi tidak akan mengesampingkan moral dan etika dalam berpolitik. Menurut dia, Presiden Ketujuh RI itu tidak bakal menggunakan instrumen negara demi kepentingan jangka pendek.

Oji menegaskan Jokowi tentu sedang berikhtiar memastikan kelanjutan kemajuan Indonesia ke depan.

BACA JUGA: Jokowi Berhari-hari di Jateng Bareng Gubernur Ganjar, Ngapain Aja?

“Tentu pernyataan Pak Jokowi soal cawe-cawe itu dalam artian positif. Sebagai pemimpin visioner, dia membutuhkan penerus yang sevisi, dan itu ada pada Mas Ganjar,” tutur Oji.

Oleh karena itu Oji mengingatkan pihak lain yang berseberangan dengan niat Presiden Jokowi soal cawe-cawe itu tidak mengumbar syak wasangka, apalagi fitnah. Alasannya, suuzan dan fitnah justru akan kontraproduktif dalam menjaga suasana kondusif menuju Pilpres 2024.

“Menurut saya justru pernyataan Pak Jokowi itu menenangkan masyarakat karena belia mau mengeluarkan energinya demi memastikan pemilu tetap terselenggara dan Indonesia mendapatkan pemimpin terbaik,” kata Oji.

Mahasiswa ·pascasarjana ilmu komunikasi di Universitas Indonesia itu menegaskan sah-sah saja mendukung bakal capres tertentu sepanjang tidak melanggar undang-undang.

“Yang tidak boleh itu ialah Pak Jokowi mendukung Calon Presiden dengan cara-cara yang menyalahi konstitusi,” ujarnya.(jpnn.com)

Simak! Video Pilihan Redaksi:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Politikus Senior: Presiden Jokowi Memang Harus Cawe-cawe


Redaktur : Antoni
Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler