Jusuf Kalla Sambut Baik Kehadiran Mahfud MD sebagai Penasihat WOCS

Selasa, 27 Agustus 2024 – 16:02 WIB
Presiden World Council for Preventive, Regenerative and Anti-aging Medicine (WOCPM), Prof. Dr. Deby Vinski dan Prof Mahfud MD. Foto: dok WOCPM

jpnn.com, JAKARTA - Presiden World Council for Preventive, Regenerative and Anti-aging Medicine (WOCPM), Prof. Dr. Deby Vinski menyampaikan laporan rutin kepada penasehat WOCPM yang juga Wakil Presiden ke 10 & 12 RI Jusuf Kalla.

Laporan tersebut mencakup berbagai pencapaian serta persiapan penting yang tengah dilakukan oleh WOCPM, termasuk persiapan pelaksanaan 2nd WOCPM International Congress on Preventive, Regenerative, Medicine and Stem Cell The Future World Collaboration of Health Tourism.

BACA JUGA: Stem Cell Bisa jadi Alternatif Penyembuhan Cedera Organ Tubuh

Kegiatan itu diselenggarakan pada 8-10 November 2024 mendatang di Hotel bintang 5 Discovery Kartika Plaza Hotel Bali.

Dalam pertemuan ini, Prof. Dr. Deby Vinski menyampaikan perkembangan terbaru dalam bidang kedokteran preventif, regeneratif, dan antiaging yang merupakan fokus utama WOCPM. 

BACA JUGA: Stem Cell Jadi Terobosan Baru Penanganan Penyakit Degeneratif di Indonesia

Dr. Deby juga menyoroti berbagai inisiatif global yang sedang dijalankan oleh organisasi tersebut dalam upaya meningkatkan standar kesehatan preventif dan regeneratif di seluruh dunia.

Dalam pertemuan ini Prof. Deby menyampaikan beberapa hal penting dalam kongres tersebut yang bertujuan mendukung program pemerintah untuk kemajuan Medical Health Tourism di Indonesia, antara lain:

BACA JUGA: Jusuf Kalla Rutin Memeriksakan Kesehatannya di Celltech Stem Cell

• Preventive & Regenerative Medicine untuk mencegah ledakan populasi lansia invalid pada 2035, kepesertaan yang hadir selama kongres dapat memperoleh pengetahuan & mempelajari kemajuan ilmu kesehatan ini.


• "From Bali to the world & from the world to Bali" Kongres ini sebelumnya diadakan di Paris & kini dipindahkan ke Bali oleh Presiden WOCPM yang merupakan dokter Indonesia, untuk mendukung Bali sebagai tuan rumah. Selain itu, akan mempromosikan Indonesia sebagai destinasi wisata kesehatan, sejalan dengan program pemerintah untuk mengembangkan sektor health tourism Indonesia.


• Kolaborasi edukasi Medical Health Tourism bagi berbagai stakeholders agar misi ini tersosialisasi dengan efektif. Kongres International WOCPM yang ke-2 ini melanjutkan International Health Conference (15t IHC)

Bali tahun lalu diperkirakan akan dihadiri oleh kurang lebih 1000 dokter indonesia dan mancanegara & 37 pembicara internasional dari 26 negara, termasuk Indonesia yang akan membahas kemajuan di bidang Preventive, Regenerative Medicine & Stem Cell.

Kongres internasional ini diharapkan menjadi platform bagi para ahli dari berbagai belahan dunia untuk bertukar pengetahuan, mempresentasikan penelitian terbaru, dan mendiskusikan tren serta inovasi dalam bidang kedokteran preventif dan anti-aging.

Prof. Dr. Deby Vinski menjelaskan persiapan kongres ini telah berjalan dengan baik, dan acara ini akan menghadirkan pembicara terkemuka serta peserta dari berbagai negara, termasuk ilmuwan, dokter, dan profesional kesehatan terkemuka.

Selain itu dalam laporan tersebut, Jusuf Kalla menyambut baik bergabungnya Prof. Mahfud MD sebagai penasehat World Council of Stem Cell (WOCS).

Kehadiran Prof. Mahfud MD diharapkan akan memperkuat inisiatif WOCS dalam mendukung perkembangan health tourism di Indonesia terutama untuk mengembalikan devisa negara. 

Melalui keahliannya di bidang hukum dan kebijakan, Prof. Mahfud MD akan berperan penting dalam mengarahkan kebijakan yang memungkinkan Indonesia menjadi destinasi utama bagi wisata kesehatan, khususnya dalam terapi stem cell yang inovatif.

Jusuf Kalla menyampaikan apresiasi atas kerja keras WOCPM di bawah kepemimpinan Prof. Dr. Deby Vinski dalam memajukan ilmu kedokteran yang berfokus pada pencegahan dan peningkatan kualitas hidup.

JK sapaan karibnya, juga menekankan pentingnya kongres ini sebagai upaya untuk memperkuat kolaborasi internasional dalam bidang kedokteran preventif dan regeneratif, yang pada akhirnya dapat memberikan manfaat besar bagi kesehatan masyarakat global.

2nd WOCPM International Congress ini diharapkan akan menjadi salah satu pertemuan ilmiah terbesar dalam kalender internasional tahun 2024, dengan agenda yang padat termasuk sesi plenary, workshop, serta pameran teknologi dan inovasi terbaru di bidang kedokteran anti-aging.

Melalui semangat kolaborasi global dan dedikasi terhadap peningkatan kesehatan manusia, WOCPM terus berkomitmen untuk menjadi pemimpin dalam bidang kedokteran preventif, regeneratif, dan anti-aging.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai 2nd WOCPM International Congress, silakan kunjungi  https://worldinternationalcongress.com atau hubungi tim media WOCPM di +62 811-8876-231 / +62 852-8268-9340. (flo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler