Kabar Baik dari Kemendikbudristek Buat Peserta Seleksi PPPK Guru Tahap II

Kamis, 18 November 2021 – 23:21 WIB
Tes peserta PPPK Guru tahap I. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Setelah sempat tertunda, sebanyak sepuluh daerah sudah bisa melanjutkan proses pendaftaran formasi PPPK guru tahap II.

Sekretaris Ditjen Guru Tenaga Kependidikan (GTK) Kemendikbudristek Nunuk Suryani mengungkapkan sepuluh daerah yaitu Provinsi Jawa Timur, Kota Surabaya, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Cilacap, Kabupaten Rembang.

BACA JUGA: Usai Bertemu Pejabat Kemendikbudristek, Heti Menyarankan Ini kepada Guru Honorer Tanpa Formasi PPPK

Kemudian Kota Tebing Tinggi, Kabupaten Bandung, Kabupaten Deli Serdang, Kabupaten Nias Utara, dan Kota Tasikmalaya, sudah bisa membuka pemilihan formasi serta pendaftaran.

"Sepuluh daerah yang sebelumnya belum buka sudah bisa melanjutkan tahapan rekrutmen ya," kata Nunuk di Jakarta, Kamis (16/11).

BACA JUGA: Guru Honorer Lulus Passing Grade PPPK Gelar Aksi, Heti: Tiba-Tiba Ada Serangan Mengancam

Bagi peserta di sepuluh wilayah tersebut juga sudah bisa memilih formasi dan mendaftar untuk seleksi PPPK tahap II. Para peserta tes PPPK guru tahap II ini terdiri dari guru honorer negeri, guru swasta, lulusan pendidikan profesi guru (PPG), dan individu yang belum pernah mengajar.

Sebelumnya Nunuk membantah penundaan pemilihan formasi dan pendaftaran di sepuluh daerah tersebut terkait dengan permintaan sejumlah Pemda agar seleksi PPPK guru tahap II dan III ditutup karena kesulitan anggaran. 

BACA JUGA: Sebelas Perwira Tinggi TNI AL Naik Pangkat, Nih Daftar Namanya

Dia menyatakan Pemda memang meminta untuk ditutup, tetapi ditolak oleh Panselnas. Sebab, anggaran gaji PPPK sebenarnya sudah ada dalam DAU.

"Panselnas enggak setuju dengan usulan Pemda karena para kepala daerah itu sudah tanda tangani surat pernyataan tanggung jawab mutlak (SPTJM)," tegasnya.

Mengenai penyebab tertundanya pemilihan formasi PPPK tahap II, Nunuk beralasan karena ada penyesuaian data saja.(esy/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Redaktur : Friederich
Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler