Kabar Baik, Vaksin AstraZeneca Merapat Lagi, Kali Ini dari Mana?

Jumat, 28 Januari 2022 – 21:25 WIB
Vaksin AstraZeneca tiba di Bandara Soekarno-Hatta. Foto: dok Kemenkoinfo

jpnn.com, TANGERANG - Indonesia kembali kedatangan vaksin Covid-19 pada Jumat (28/1). Sebanyak 2.968.000 juta dosis merek AstraZeneca tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.

Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Usman Kansong menyebut vaksin yang datang hari ini ialah hibah dari pemerintah Jerman dan Swedia.

BACA JUGA: Kombes Hadi Ungkap Penyebab Polda Sumut Belum Tetapkan Tersangka Kasus Vaksin Kosong

"Kami atas nama pemerintah dan rakyat Indonesia menyampaikan terima kasih sebesar-besar kepada pemerintah Jerman dan Swedia," kata dia dalam keterangan persnya, Jumat (28/1).

Sebelumnya, pemerintah Jerman beberapa kali memberikan donasi vaksin kepada Indonesia. 

BACA JUGA: Australia Menyetujui Penggunaan Vaksin Novavax Serta Pil Anti-virus Untuk Pasien COVID

Misalnya, pemerintah negara beribu kota di Berlin itu mengirim vaksin Moderna sebanyak 2.389.400 dosis pada Rabu (22/12) lalu.

Selanjutnya, pemerintah Jerman turut mengirim 2.688.000 dosis Moderna pada Jumat (24/12).

BACA JUGA: Presiden Jokowi: Vaksin Booster Gratis untuk Seluruh Masyarakat Indonesia

Usman menyebutkan bahwa pandemi Covid-19 menjadi masalah global yang harus diatasi melalui kerja sama antarnegara. 

"Kerja sama antarnegara menjadi salah satu elemen penting untuk bersama mengatasi pandemi yang telah berlangsung sekitar dua tahun ini," ujarnya.

Di Indonesia, lanjut Usman, upaya untuk meningkatkan dan mempercepat vaksinasi Covid-19 terus dilakukan. 

Upaya itu jadi makin signifikan seiring meningkatnya lagi laju penularan, khususnya varian Omicron.

Dia juga memastikan, vaksin yang datang Jumat ini akan secepatnya didistribusikan ke wilayah-wilayah yang membutuhkan.

Pemerintah pusat, kata Usman, terus mendorong pemerintah daerah mencapai target vaksinasi.

Termasuk di dalamnya memberikan pemahaman dan ajakan kepada masyarakat yang masih enggan divaksin.

"Terutama bagi kelompok lansia yang masuk kategori rentan dan berisiko tinggi," kata dia. (ast/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemenkoinfo Umumkan 482 Ribu Dosis Vaksin Tiba di Indonesia, Alhamdulillah


Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler