jpnn.com, KOTA BOGOR - Satreskrim Polresta Bogor Kota terus mendalami kasus pembunuhan siswi SMK Baranangsiang Yubelia Noven Cahya Rejeki, 18, alias Noven.
Teranyar, penyidik melakukan pelacakan riwayat empat identitas hasil pencocokan wajah secara elektronik penajaman resolusi CCTV di sekitar TKP.
BACA JUGA: Dua Saksi Pembunuhan Noven Cahya Menghilang
Noven menjadi korban pembunuhan di sekitar tangga Masjid Raya Perumahan Jalan Riau RT002/RW003 Kelurahan Baranangsiang, Bogor pada 8 Januari 2019.
Pelaku pembunuhan remaja tersebut terekam CCTV area rumah warga di sekitar lokasi, tetapi beresolusi rendah sehingga polisi saat itu kesulitan mengidentifikasinya.
BACA JUGA: Pembunuhan Noven Cahya 8 Januari 2019 Masih Misteri, Polisi Belum Menyerah
Pertengahan tahun 2023 ini Satreskrim Polresta Bogor membuka kembali penyelidikan kasus tersebut dengan menelusuri 34 saksi yang pernah diperiksa dan dilakukan penajaman gambar rekaman CCTV yang menunjukkan aktivitas pelaku sebelum, saat sedang melakukan hingga pergi dari lokasi oleh oleh Pusat Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Pusinafis).
Hasil penajaman dikeluarkan Pusinafis lebih kurang selama satu bulan setelah diajukan Satreskrim Polresta Bogor.
BACA JUGA: Ingat Kasus Pembunuhan Noven Cahya? Nih Info Terbarunya
"Pencocokan wajah di Disdukcapil hasil penajaman gambar atau wajah diduga pelaku sudah ada empat identitas. Ini kita sedang proses profiling, bagaimana riwayatnya, apa pernah ke Bogor, apa mungkin diduga pelaku," kata Kasatreskrim Polresta Bogor Kota Kompol Rizka Fadhila di Makopolresta setempat, Rabu siang.
Rizka menerangkan, hasil penajaman CCTV menghasilkan kemiripan wajah yang kemudian diidentifikasi melalui beberapa Disdukcapil dan hasilnya ada satu orang identitas yang cocok ada di Bogor, tiga identitas di luar Bogor.
Namun demikian, untuk memastikan akurasi hasil identifikasi wajah pelaku pembunuhan Noven secara elektronik dengan aslinya perlu beberapa tahapan klarifikasi lebih lanjut kepada 4 orang yang sesuai identitas pencocokan Disdukcapil.
Sementara ini, Satreskrim belum bisa membocorkan identitas tersebut maupun inisial demi menjaga privasi mereka yang belum tentu pelaku sebenarnya.
"Saat ini kami masih profiling, pelacakan riwayat. Belum menghubungi langsung orang-orang empat identitas tersebut," jelasnya.
Dalam CCTV maupun keterangan beberapa saksi yang sempat berpapasan dengan pria yang mengenakan baju lengan pendek berwarna biru dan celana panjang hitam yang menikam Noven dengan senjata tajam diduga badik di dada sebelah kiri, terlihat sudah menunggu di ujung gang tempat kejadian perkara, tepatnya di tangga Masjid Raya Perumahan Jalan Riau RT002/RW003 Kelurahan Baranangsiang, Bogor.
Peristiwa penikaman itu terjadi pukul 15.55 WIB pada 8 Januari 2019. Korban diketahui bernama Yubelia Noven Cahya Rejeki, kelahiran Bandung pada 30 November 2000, yang merupakan siswi kelas XII Jurusan Busana SMK Baranangsiang.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean