jpnn.com, BOGOR - Pemkot Bogor mencatat total jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) Corona (Covid-19) sebanyak 91 orang.
Kemudian 23 orang telah selesai menjalani perawatan alias sembuh, sedangkan 49 orang masih dalam pengawasan rumah sakit dan 19 orang meninggal dunia.
BACA JUGA: Fitri Amaliah Sembuh dari Corona, Ini Pesan Penting untuk Masyarakat Indonesia
Juru Bicara Pemkot Bogor untuk Siaga Corona Sri Nowo Retno mengatakan, jumlah PDP mengalami lonjakan cukup signifikan.
Biasanya, rata-rata lonjakan perhari hanya berkisar pada satu kasus bahkan stagnan atau tak ada penambahan.
BACA JUGA: Peta Corona di Jabar: PDP di Kota Depok Banyak Banget
“Saat ini total jumlah PDP di Kota Bogor sebanyak 91 kasus,” kata Retno dalam keterangan tertulisnya, Kamis (9/4).
Dari jumlah tesebut, artinya sehari ada kenaikan jumlah kasus PDP sebanyak 10 orang.
BACA JUGA: Terungkap! Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua Bisa Bertahan Karena Ini
Sehari sebelumnya, jumlah kasus PDP mencapai 81 kasus dengan yang telah dinyatakan selesai sebanyak 23 kasus. Per hari ini, jumlah yang selesai tak ada perubahan angka, sedangkan untuk jumlah yang masuk bertambah 10 kasus.
“Sehingga PDP dalam pengawasan rumah sakit hari ini bertambah menjadi 49 kasus, dari hari sebelumnya yakni 40 kasus,” ucapnya.
Sementara, untuk satu pasien dalam pengawasan rumah sakit, per hari ini dinyatakan meninggal dunia sehingga 1 pasien tersebut menambah catatan orang yang meninggal dunia dalam status PDP.
“Yang meninggal menjadi 19 orang dari 18 orang pada hari sebelumnya. Namun, angka tersebut saat ini masih menunggu hasil Lab Swab dari Litbangkes Kementerian Kesehatan, apakah yang meninggal tersebut positif corona atau tidak,” pungkasnya. (cr3/radarbogor)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti