JAMBI - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akhirnya memastikan untuk segera merombak Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) IIHal ini diungkapkan SBY saat membuka Munas Persatuan Tarbiyah di Jambi, Kamis (22/9) malam.
Selama ini, kata SBY, hampir setiap tahun selalu ada desakan agar dirinya melakukan reshuffle kabinet
BACA JUGA: Buku Antasari Menambah Daftar Pertanyaan Publik
Namun desakan merombak KIB II tidak dilakukan SBY bukan karena takut atau ragu"Saya punya pendirian, pemerintahan ini memiliki masa bakti lima tahun
BACA JUGA: TKI Mati di Arab Saudi, Pemerintah Dituding Cuek Lagi
Saya akan evaluasi dua tahun pertama agar tiga tahun terakhir bisa berjalan efektif," kata SBY.Karena KIB II bakal genap berusia 2 tahun pada 20 Oktober mendatang, maka SBY menilai sudah waktunya kinerja para menteri dievaluasi
"Dengan pola pikir evaluasi separuh jalan, saya mesti mengatakan sekarang saat yang tepat melakukan penataan kembali atas kabinet yang saya pimpin
BACA JUGA: KY Tantang Ketua MA Berdebat Hukum Acara
Karena saya ingin tiga tahun mendatang memiliki kinerja yang baik," tegas SBY.Lebih lanjut SBY menegaskan, reshuffle yang akan dilakukannya telah didasarkan pada pertimbangan yang rasional, serta merujuk pada kinerja dan integritas para menteriKarenanya, tidak semua menteri akan digantiNamun dipastikan akan ada beberapa nama baru yang mendapat kepercayaan sebagai pembantu SBY di KBI II.
SBY menambahkan, sebenarnya telah banyak yang datang kepadanya baik langsung maupun tidak langsung agar ditunjuk sebagai menteriNamun tentunya ada aturan main yang akan ditetapkan Presiden SBY"Saya harus minta maaf bila nanti banyak yang kecewa kalau keinginannya tidak terpenuhi," kata SBY.
"Saya masih rasakan kemarahan dari sejumlah sahabat, ingin bergabung ke dalam kabinet, tetapi terbatas tempat yang tersediaTidak berarti sahabat tidak memiliki integritas, tapi tempat di kabinet ada batasnya, saya mohon pengertian," tambah SBY.(afz/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Nazar Polisikan Dubes RI di Kolombia
Redaktur : Tim Redaksi