Kader PKS Harus Jadi Cawapres Prabowo, Kalau gak Rugi Besar

Jumat, 20 Juli 2018 – 17:58 WIB
Prabowo Subianto. (Foto: Ist/Jpnn)

jpnn.com, JAKARTA - Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mahfuz Sidik menyatakan, partainya bakal mengalami kerugian besar jika Prabowo Subianto tidak menggandeng salah seorang kader terbaik mereka sebagai cawapres di Pilpres 2019.

Pasalnya, PKS telah jauh-jauh hari menetapkan sembilan nama kader terbaik yang layak diusung pada Pilpres 2019 mendatang. Sementara partai lain hanya mengajukan satu-dua nama.

BACA JUGA: Yakinlah, Manuver Prabowo Bukan untuk Meninggalkan PKS

"Kalau kader partai lain enggak jadi capres atau cawapres, ruginya hanya satu orang. Kalau PKS itu kan sembilan orang," ujar Mahfuz di Jakarta, Jumat (20/7).

Melihat kondisi yang ada, Mahfuz menilai petinggi PKS perlu bekerja keras melakukan upaya-upaya politik.

BACA JUGA: Duet Prabowo - AHY Linear dengan Gejala Politik Global

Tujuannya, agar salah seorang dari sembilan kader terbaik PKS dipinang menjadi cawapres Prabowo. Dengan demikian partai berlambang bulan sabit kembar dan padi ini tidak hanya sekadar menjadi pelengkap.

"Satu dari sembilan itu harus menjadi cawapres. Saya pikir di sinilah seni berkomunikasi dengan Prabowo diperlukan, agar tidak kemana-mana," pungkas Mahfuz.(gir/jpnn)

BACA JUGA: Jika Prabowo - Aher, Pemenang Pilpres 2019 Mudah Ditebak

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bunuh Diri Jika Prabowo tak Jadi Capres dari Gerindra


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler