jpnn.com, MUSI RAWAS - Kepala Desa Sukaraya Sohidin alias David, 36, menjadi korban penikaman oleh salah seorang warganya.
Akibat kejadian itu, korban terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena luka tusuk di bagian dadanya.
BACA JUGA: Kelakuan Siswi SMP dan 3 Pemuda Ini Sungguh Tak Terpuji, Tuh Tampang Mereka, Anda Kenal?
Penikaman yang dilakukan pelaku bernama Zainal Arpan alias Arpan, 54, tersebut diduga karena persoalan sengketa tanah.
Pelaku ini sempat buron dua bulan, dan baru diringkus Selasa (28/06), sekitar pukul 11.00 WIB di rumahnya.
Saat penangkapan tersangka sempat melakukan perlawanan dan berusaha menyerang polisi dengan sajam jenis pisau.
BACA JUGA: Anggi Saputra Akhirnya Tertangkap di Tempat Hiburan Malam, Bravo, Pak Polisi
Tembakan peringatan polisi juga tidak digubris oleh tersangka. Akhirnya, polisi terpaksa melumpuhkan tersangka dengan melepaskan tembakan ke arah kaki tersangka.
Namun, tersangka masih melakukan perlawanan sehingga satu peluru petugas kembali menyasar perut tersangka.
BACA JUGA: Uang Rp 700 Juta Raib dari Mobil Bu Evi, Pelaku Ternyata
Tersangka kemudian dibawa ke Puskesmas terdekat untuk dilakukan pengobatan.
Kasatreskrim Polres Mura AKP Dedi Rahmat Hidayat menjelaskan kejadian itu berawal pada Kamis (14/04), sekitar pukul 11.30 WIB.
Tersangka mendatangi korban saat korban sedang menebas lahan. Lalu tersangka bertanya alasan korban menebas lahan tersebut.
"Mengapa lahan ini ditebas," jelas Dedi menirukan pertanyaan tersangka kepada korban. Lalu menurut Dedi, korban menjawab 'ini lahan aku, aku beli, surat ada".
Entah apa yang terjadi, tidak lama kemudian korban berlari ke arah dalam lahan dikejar oleh tersangka dengan senjata tajam (sajam).
Di tengah kejar-kejaran tersebut korban terjatuh. Korban kemudian berdiri kembali. Namun, saat korban berdiri, tersangka langsung menusuk korban di bagian dada.
Setelah itu tersangka langsung kabur dan sempat buron selama sekitar dua bulan lebih. Kini tersangka sudah diamankan di Mapolres Mura untuk menjalani proses pemeriksaan.
BACA JUGA: Uang Bintara Polri Hilang Dicuri, Pelaku Ternyata
"Selain tersangka, kami juga mengamankan barang bukti pisau," pungkas Dedi. (yat/palpos)
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean