Kadin: Pemerintah Nggak Pede

Sabtu, 31 Oktober 2015 – 16:30 WIB
Ilustrasi. Foto: Istimewa.

jpnn.com - JAKARTA - Pemerintah dinilai kurang percaya diri terhadap ekonomi dalam negeri pada 2016. 

Hal ini terlihat dari penetapan kurs rupiah dalam asumsi makro tahun depan yang nilainya Rp13.900 per dollar AS.

BACA JUGA: Cegah Pemalsuan Produk Lokal Ini Caranya...

"Tahun depan rupiah 13.250 per dollar AS masih mungkin, karena kisarannya Rp13.600. Kenapa dinaikan Rp 13.900? Saya melihat pemerintah ini tidak pede,"‎ kata Wakil Ketua Kadin, Suryani S.F. Motik saat diskusi "Akhirnya Jokowi Pakai APBN Sendiri" di Menteng, Jakarta, Sabtu (31/10).

Suryani juga mengkritisi target pertumbuhan ekonomi tahun depan sebesar 5,3 persen. 

BACA JUGA: Imbas Kemarau Panjang, Pemadaman Bergilir Lebih Parah

Menurut dia, angka itu bisa tumbuh lebih tinggi, mengingat Indonesia sudah masuk ke G20.

Angka inflasi sebesar 4,7 persen juga tak luput dari kritikannya. Kata dia, angka tersebut bisa ditekan. "‎Untuk menekan inflasi, diperlukan keseriusan pemerintah," ujarnya. (gil/jpnn)

BACA JUGA: Indikasi The Fed Naikkan Suku Bunga Tahun Ini

BACA ARTIKEL LAINNYA... Perekonomian Tiongkok Terus Melambat, RI Terimbas


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler