Kado Pahit Zulkifli Syukur

Rabu, 04 Mei 2011 – 07:20 WIB
Noh Alamsah (Arema) dihadang Fujimoto Kohta (Cerezo Osaka) saat bertanding di stadion Kanjuruhan, Kepanjen. Foto: Bagus Dharmawan/Radar Malang

MALANG - Momentum ulang tahun biasanya mendapat kado indahNamun tidak demikian dengan bek kanan Arema Zulkfli Syukur

BACA JUGA: Merasa Mirip Tim Antarkampung

Di hari ulang tahunnya ke 27 yang jatuh kemarin, pemain asal Makassar tersebut justru mendapat kado berupa kekalahan telak dengan skor 0-4 dari tamunya Cerezo Osaka


Sebelumnya, jelang pertandingan banyak keyakinan dari penggawa Arema mereka akan bisa mengatasi anak asuh Levir Culpi tersebut

BACA JUGA: Pemain Timnas Bisa Dicoret

Sebab, mengaca pada pertandingan first leg di Osaka 2 Maret lalu, meski kalah 1-2, Arema mampu memberi perlawanan berarti bagi Cerezo Osaka.

Namun, kenyataan berbalik
Arema harus mengakui keunggulan Takashi Inui dan kawan-kawan empat gol tanpa balas

BACA JUGA: Komite Normalisasi Makin Tak Normal

"Ya, ini kado yang sangat buruk untuk ulang tahun saya hari iniSebelumnya, saya ingin teman-teman bisa memberikan kado kemenangan untuk ulang tahun saya kali ini," ujar Zulkifli menjawab pertanyaan Radar di area mixed zone kemarin sore.

Meski begitu, Zulkifli tetap mendapat banyak ucapan selamat dari penggemar atau temannyaSalah satunya media jejaring sosial facebookDi akun milik Zulkifli banyak yang menulis di wall untuk memberi ucapan selamat kepadanya

Salah satunya, putri asisten pelatih Arema, Tony Ho, Putri Damayanti Ho yang memiliki akun Putry HooDia menulis "HB ka"zuL wish u aLL the best, Smoga menjadi suami n ayah yang baik untuk istri n anak "" ,,," tulis Putri kemarin siang

Jika Stadion Kanjuruhan kemarin sore diibaratkan panggung pertunjukan, aktor utama pantas disematkan kepada gelandang Cerezo Osaka, Takashi InuiMencetak dua gol dan dua assist untuk dua gol Cerezo lainnya adalah bukti nyata betapa istimewanya pemilik nomor punggung 7 di Cerezo Osaka tersebut.

Dalam pertandingan kemarin, pemain kelahiran Shiga, 2 Juni 1988 tersebut benar-benar menjadi hantu menakutkan bagi barisan gelandang dan pertahanan AremaAkselerasinya tidak mudah dihentikan dan eksekusi di depan gawang juga sangat tenang.

Teror pertama Inui terjadi menit 31, yaitu ketika ia sukses membuka umpan satu dua sentuhan dengan Shu Kurata dan Hiroshi KiyotakeKiyotake pun sukses menaklukkan Kurnia Meiga dengan satu sontekanTeror kemudian berlanjut pada menit 43Inui memberi assist untuk gol Rodrigo Pinpao yang sukses melewati dua bek Arema.

Tidak berhenti di situ, semenit babak kedua berjalan, pemilik postur 169 cm dan 63 kilogram tersebut membobol gawang Arema untuk pertama kalinya memanfaatkan umpan Maruhashi YusukeTeror penggawa yang bergabung dengan Cerezo Osaka sejak 2008 lalu itu akhirnya berhenti pada menit 61Untuk kedua kalinya, Inui menaklukkan Ahmad Kurniawan yang masuk pada babak kedua menggantikan Kurnia Meiga Hermansyah.

Impresifnya permainan Inui mendapat apresiasi khusus dari pelatih Cerezo Osaka, Levir CulpiPelatih asal Brazil tersebut menyatakan Inui adalah forward  berkualitas yang dimiliki Cerezo Osaka"Dia adalah pemain yang kami andalkan untuk masa sekarang dan masa yang akan datang," ucap dia.

Sementara itu Inui sendiri merendah dengan dua assist dan dua gol yang diciptakannya"Jujur saja babak pertama berjalan sangat sulit bagi kami," ujar dia kepada Radar  Malang (Grup JPNN) di area mixed zone"Kemudian di babak kedua, pemain Arema sudah mulai capek dan kami bisa dengan mudah mencetak gol demi gol," tandas pemain yang sudah mencetak satu gol dalam tiga pertandingan Cerezo Osaka di awal musim J-League musim ini tersebut(did/abm)

BACA ARTIKEL LAINNYA... City Kembali Ganggu Target United


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler