KAI Pelototi KTP yang Tak Sama dengan Tiket

Senin, 28 April 2014 – 14:11 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Direktur Komersial KAI Slamet Suseno mengakui bahwa saat ini calo tiket masih berkeliaran, terutama jelang lebaran hari raya Idul Fitri. Salah satu modus penjualan tiket kereta api yang mereka lakukan yakni dengan memalsukan Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Menurut dia, KTP palsu juga kerap ditemukan saat penumpang akan berangkat. Di mana, nama yang tertera di tiket tidak sama dengan KTP. Kalau menemukan tiket yang tak sesuai dengan nama KTP asli, pihaknya tak akan tinggal diam.

BACA JUGA: IHSG Berpotensi Melemah

"(KTP) ada yang kita sita jika tidak ada yang cocok dengan struk tiket. Jadi waktu pesen namanya beda, kalau enggak cocok ya ditolak sama petugas kami,"  ujar Slamet di Jakarta, Senin (28/4).

Sejak pemeriksaan KTP pada tahun lalu saja, tercatat sudah ada 100 temuan KTP palsu. Sementara sampai bulan ini, pihaknya belum melakukan perhitungan.

BACA JUGA: Tiket Kereta Api H-1 Dibuka Dini Hari Nanti

Pihak KAI lanjutnya, dapat dengan mudah mendeteksi KTP palsu ala calo. Sebab perbedaannya cukup mencolok, yakni tidak ada tanda hologram pada KTP, warna dan tulisan KTP yang buram, serta ketebalan KTP yang tidak sesuai.

"Itu dapat dengan mudah kita pastikan kalau palsu. Misalnya nama pada tiketnya Rahayu, di KTP tulisannya juga Rahayu, padahal itu bukan orangnya," akunya. (chi/jpnn)

BACA JUGA: Mulai 15 Agustus, KAI hanya Layani Pembelian Tiket via Online

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tiket Mudik H-2 dan H-3 Ludes Dalam Sehari


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler