BACA JUGA: Perampok Bugil Satroni Warga di Gianyar
Tengoklah kakek Wiryono, 60, warga RT 14/IV, Desa Karanganom, Kecamatan Weleri.Si kakek yang tengah patah hati karena keinginannya untuk menikah lagi tak mendapat restu pihak keluarga, akhirnya berbuat nekat
BACA JUGA: Si Codet, Spesialis Pemerkosa Dibekuk Polisi
Salah satu saksi mata, Dariyah, 57, menuturkan, sekitar pukul 06.00, dia melihat korban mondar-mandir di sekitar rel kereta yang pagi itu masih sepi"Saat kereta ekonomi dari arah Jakarta melintas, sepertinya dia mau menyeberang, namun tidak jadi karena saya teriak kalau ada kereta," tutur Dariyah
BACA JUGA: Janda Edarkan Sabu Ditangkap
Masih menurut saksi mata, setelah kereta api kelas ekonomi melintas, korban bertanya apakah ada kereta lain yang akan melintas lagi.Setelah saksi mata masuk ke rumah, tidak lama kemudian KA Argo Bromo melintas dan terdengar suara benturan kerasTernyata kereta itu menabrak korbanKorban tewas seketikaTubuhnya hancur.Usut punya usut, diduga korban nekat mengakhiri hidup karena niatnya untuk mempersunting pujaan hatinya Purwati, 40, tak disetujui anak dan saudaranyaPurwati tercatat masih tetangga korban.
Sejak istrinya meninggal setahun lalu, Wiryono tampak kesepianKeempat anaknya yang sudah berkeluarga tidak ada yang tinggal bersamanyaSukiyo, 55, tetangga korban mengakui, korban dan Purwati memang sedang menjalin hubunganSeluruh keluarga, termasuk anak-anak sepakat tidak merestui hubungan Wiryono dan PurwatiSebab status Purwati masih istri orangJika yang diajak menikah bukan istri orang, keluarga tak mempermasalahkanBahkan salah satu anak korban berencana mengajak korban untuk tinggal bersama(yud/jpnn/isk)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Nonton Sabung Ayam, Tewas Tertusuk Taji
Redaktur : Tim Redaksi