Kalau Perlu, Pemilik Suara Munas Golkar Tinggal di Rumah Penduduk

Minggu, 28 Februari 2016 – 21:47 WIB
Ilustrasi. Foto: Indopos

jpnn.com - JAKARTA - Pengamat politik dari Universitas Pelita Harapan Emrus Sihombing mengatakan, politik uang tak boleh terjadi dalam Musyawarah Nasional Partai Golkar, April mendatang.

“Jangan sampai ada money politic kalau Partai Golkar mau maju. Kalau tidak, tunggu saja akibatnya,” tegas Emrus saat diskusi bertajuk Re-Branding Partai Golkar di Jakarta, Minggu (28/2).

BACA JUGA: Pengamat: Kalau Aklamasi, Golkar Selesai!

Dia menyarakankan para pemilik suara datang dengan biaya sendiri ke munas. Sebab, para pemilik suara akan mempunyai utang psikologis jika dibiayai datang ke munas.

Selain itu, pemilik suara juga disarankan tak ditempatkan di hotel yang sama. Hal itu perlu dilakukan untuk menghindari lobi. “Kalau perlu tinggal di rumah penduduk, biar bersatu dengan rakyat,” tambah Ermus.

BACA JUGA: Dolly Berharap Golkar tak Lagi Berlabel Partai Pengusaha

Ia mengatakan, politik uang akan menghasilkan pemburu rente karena ketika masuk partai mengeluarkan logistik yang besar. Menurut dia, permainan cost and reward di partai harus dihilangkan supaya tidak menjadi pemburu rente. (boy/jpnn)

BACA JUGA: Ini Nama-nama yang Siap Bertarung di 2017

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dekati NasDem, Hanura, Demokrat, Mengaku Didukung Eks Kombatan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler