BACA JUGA: Mega Tolak Wapres GR
"Yah, kira-kira hari Senin atau Selasa, semuanya sudah bisa normal," tegas Wakil Presiden RI, HMPemerintah mengakui, terjadi kelambatan pengisian khususnya di Cilacap dan Balongan
BACA JUGA: Rp500 Miliar, Untuk Tanah Jalan Tol
Dua tempat yang bermasalah secara bersamaan inilah yang kemudian mengganggu distribusi dan menyebabkan kelangkaan parah di Indramayu, Palembang, Balikpapan, dan Riau"Timbul psikologi masyarakat untuk menambah persediaan secara bersamaan
BACA JUGA: JK : DPD Harus Fokus Pemilu
Jadi biasa kalau ada kekurangan, orang yang tidak kekurangan juga ikut membeli supaya jangan kekuranganItu biasa terjadiTetapi karena suplainya kurang banyak timbullah seperti ini," tegas JK lagiMenyikapi kondisi ini, Wapres mengaku sudah menginstruksikan agar persediaan atau stok di kedua tempat tersebut dipenuhi sembari perbaikan yang ditaksir memakan waktu dua hari terus dilakukan.Stok yang dimuat dengan kapal-kapal di pelabuhan Tanjung Priuk, Semarang, dan Surabaya, itu sudah siap"Nah, memang ini tinggal kecepatan pengisian, ini mereka harus kerja 24 jam," pinta JKJK menegaskan konversi minyak tanah ke gas sudah berjalan 50 persenAngka tersebut membuktikan percepatan yang cukup signifikan.
Di samping itu, pemerintah terus melanjutkan pembangunan infrastuktur, mulai dari timbun, sentra pengisian, hingga trailer-trailer yang mengantar sampai ke pengecerPemerintah menargetkan, bisa meningkatkan jumlah depot pengisian dari 50 tempat menjadi 200.
Pemerintah juga meminta masyarakat tidak perlu panik menyikapi kelangkaan LPG 3 atau 12 KGPasalnya, pemerintah menjamin tidak akan ada kenaikan harga."Pemerintah, untuk yang 3 kg tidak boleh dinaikkanJuga yang 12 kg. Karena keadaan sudah turun, jadi tidak naik," tandas JK(ysd)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Soeripto-KPK Bahas BLBI
Redaktur : Tim Redaksi