Kalla Yakin Ekspor Tak terganggu Krisis

Senin, 03 November 2008 – 10:47 WIB
Foto : SETWAPRES
JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla memastikan krisis keuangan global tidak berpengaruh pada kinerja ekspor nasionalMeski demikian, dia mengakui catatan impor turun 10 persen, yang menunjukkan melemahnya kinerja industri manufaktur yang berbasis bahan baku impor

BACA JUGA: Suspensi Saham Bakrie Berlanjut

’’Kita bersyukur ekspor kita tidak terpengaruh, malah bisa naik,’’ ujar Kalla setelah meninjau kegiatan bongkar muat di Tanjung Priok Car Port, Jakarta International Container Terminal, dan Kantor Pelindo II di Jakarta Minggu (2/11).
Meski kinerja impor menurun, Wapres menilai kondisi itu justru membuka peluang bagi industri dalam negeri untuk memenuhi kebutuhan bahan baku bagi industri domestik
Penurunan kinerja impor juga berarti kapasitas industri dalam negeri telah membaik

BACA JUGA: Premium Industri Lebih Murah daripada SPBU

’’Dua kondisi ini yang kita harapkan,’’ paparnya.

Terkait membanjirnya produk garmen dan elektronik impor akibat penurunan nilai tukar rupiah dan penurunan pasar di Amerika Serikat, Kalla menegaskan, pemerintah telah menyiapkan sejumlah langkah
Di antaranya, memperketat pengawasan di pelabuhan kecil untuk mengantisipasi penyelundupan, serta menerapkan pembatasan impor hanya boleh dilakukan importer terdaftar.

’’Kita juga terapkan bea masuk tinggi pada produk impor yang bisa kita buat sendiri di dalam negeri

BACA JUGA: BI Pasrah Belanda Likuidasi Indover

Barrier ini kita harapkan efektif,’’ kata diaSetelah meninjau pelabuhan kontainer, Wapres bertemu mantan Perdana Menteri Jepang Yasuo Fukuda di kediaman dinasnya

Fukuda yang datang ke Indonesia untuk menghadiri peringatan 50 tahun hubungan Indonesia–Jepang, memberikan dukungan moral kepada Indonesia untuk mengatasi krisis ekonomiDia mengharapkan, hubungan erat kedua negara menjadi salah satu kunci Indonesia segera terbebas dari dampak krisis finansial di Amerika Serikat.

’’Saya bertemu dengan wakil presiden untuk mempererat kerja sama dan tukar-menukar opini menghadapi krisis ekonomiKami juga membicarakan stabilitas ekonomi dan politik Indonesia, yang menurut saya cukup stabil,’’ kata Fukuda setelah bertemu 40 menit dengan Kalla.

Dalam pertemuan tersebut, Kalla menekankan pentingnya kerja sama antarnegara guna mengatasi krisis’’Kami membicarakan masalah hubungan Indonesia–Jepang yang sangat baikKrisis ekonomi mempunyai efek kecil ke masing-masing negara jika mempererat kerja sama,’’ timpalnya(noe/oki)

BACA ARTIKEL LAINNYA... PT KA Seriusi Angkutan Batubara


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler