jpnn.com - TARAKAN – Kapolda Kalimantan Timur Safaruddin mengatakan, pihaknya terus mewaspadai teroris Poso. Polda Kaltim terus meningkatkan pengawasan di berbagai jalur yang diduga bisa digunakan sebagai pintu masuk teroris. Tidak hanya di Kaltim, tetapi juga Kalimantan Utara.
Terutama pintu masuk melalui darat, laut, udara, dermaga tradisional dan lainnya. Pihaknya juga mengamankan tempat berkumpulnya masyarakat, serta objek vital nasional.
BACA JUGA: Unik, Polres Penajam Paser Utara Luncurkan Patroli Sepeda
“Jajaran lakukan peningkatan keamanan,” ujar Safaruddin baru-baru ini. Dia juga meminta petugas tak menjalankan kewajibannya sendirian. “Minimal ada rekannya,” ujarnya.
Imbauan itu dilontarkan karena teroris dikabarkan menjadikan Korps Bhayangkara sebagai target penyerangan. Tak hanya pos pengamanan, markas kepolisian tingkat Polda hingga Polsek turut ditingkatkan pengamanannya.
BACA JUGA: DPR Dorong Pembangunan Bandara di Karo
“Bandara termasuk obvitnas, kami tingkatkan pula. Masyarakat tidak perlu khawatir, silakan aktivitas biasa” tutur alumni Akpol 1984 tersebut. (aim/kri/ddq/jos/jpnn)
BACA JUGA: Sarkem Terancam Ditutup, Penghuni Harapkan Pendekatan Kemanusiaan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kisah Istri Jahat yang Menyesal Luar Biasa karena Warisan Rp 3 Miliar
Redaktur : Tim Redaksi