Kamaruddin Sebut Polisi Pengabdi Mafia, Kompolnas Setuju?

Selasa, 13 Desember 2022 – 16:41 WIB
Komisioner Kompolnas Poengky Indarti. Ilustrasi. Foto: ANTARA/Evarukdijati

jpnn.com, JAKARTA - Komisioner Kompolnas Poengky Indarti menilai pernyataan Kamaruddin Simanjuntak yang menyebut polisi mengabdi kepada negara cuma sepekan dalam sebulan, sisanya kepada mafia, menyesatkan publik.

Pasalanya, Poengky melihat pernyataan kuasa hukum keluarga Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J itu, tidak disertai data yang valid.

BACA JUGA: Kamaruddin Simanjuntak Dinilai Menghina Polisi, Arteria Minta Polri Bersikap

Poengky tak menampik semua orang berhak atas kebebasan berekspresi dan berpendapat.

Akan tetapi, kata dia, tetap harus bertanggung jawab untuk menyampaikan fakta dengan didukung data-data valid dan etika yang baik.

BACA JUGA: Kasus Hoaks Kamaruddin dan Deolipa Jalan di Tempat, Kompolnas Turun Tangan

"Jangan sampai hanya menggunakan haknya berbicara tanpa didukung tanggung jawab untuk menyajikan disertai data-data yang valid, karena hal tersebut justru menyesatkan publik," kata Poengky saat dikonfirmasi, Selasa (13/12).

Menurut Poengky, saat ini pimpinan dan anggota Polri telah bekerja dengan baik serta maksimal guna melaksanakan tugas melayani, mengayomi, melindungi masyarakat, dan menegakkan hukum untuk menjaga harkamtibmas.

BACA JUGA: BIN Tegaskan tak Pernah Beri Informasi kepada Kamaruddin Simanjuntak

Poengky tak memungkiri ada anggota Polri yang diduga melanggar hukum, tetapi di institusi itu ada reward dan punishment.

Poengky mengatakan justru banyak polisi-polisi di lapangan telah bekerja melebihi panggilan tugas mereka.

"Contohnya, Bhabinkamtibmas di kampung-kampung benar-benar melayani, mengayomi, dan melindungi masyarakat, selama 24 jam sehari, mengupayakan terwujudnya harkamtibmas di wilayah penugasan mereka," ujar Poengky.

Kamaruddin sebelumnya melontarkan pernyataan menohok untuk Polri dengan menyebut polisi banyak yang mengabdi kepada mafia.

"Kalau jujur, memang polisi di mana-mana rata-rata melakukan perbuatan itu, kok, (mengabdi kepada mafia),” kata Kamaruddin saat menjadi pembicara di YouTube akun @Uyakuya TV, Jumat (9/12).

Dia kemudian menyebutkan polisi mengabdi kepada negara tidak satu bulan penuh.

"Maksudnya begini, lo, polisi itu rata-rata mengabdi kepada negara cuma sepekan. Tiga pekan itu mengabdi kepada mafia. Jujur saja, lah, enggak usah hidup munafik. Makanya polisi banyak hartanya rata-rata,” ujarnya. (cr3/jpnn)


Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler