Kantor St. Stamford Modern Cancer Hospital Jakarta Kembali Dibuka

Selasa, 12 September 2023 – 21:09 WIB
Kantor St. Stamford Modern Cancer Hospital Jakarta Kembali Dibuka. Foto: St. Stamford Modern Cancer Hospital

jpnn.com, JAKARTA - St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou kembali membuka kantor perwakilannya di Jakarta, setelah vakum akibat Covid-19.

Pembukaan kantor perwakilan rumah sakit kanker ini mendapat dukungan dari pemerintah Indonesia, dan komunitas medis.

BACA JUGA: Radiasi UV Picu Kanker Kulit, Jangan Salah Pilih Produk Sunscreen

Hal ini menandakan kemajuan dalam kerja sama onkologi antara China dan Indonesia, menjadi Basis Pelatihan Medis Onkologi Terintegrasi Belt and Road dari Asosiasi Anti-Kanker Tiongkok.

Selain itu, akan memfasilitasi pertukaran pengetahuan onkologi dan konsultasi medis bagi pasien kanker Indonesia.

BACA JUGA: Cegah Kanker Kulit Gegara Polusi Udara Buruk dengan Langkah Ini

Kini, pasien kanker di Indonesia dapat mengakses perawatan yang lebih komprehensif, efisien, dan personal dari St. Stamford.

"Rumah sakit ini akan mengedepankan konsep 'Berpusat pada Pasien dan Berbasis Teknologi', menyediakan program layanan personal bagi pasien," ujar He Lang Bing, Wakil Manajer dan Direktur Departemen Hubungan Internasional St. Stamford dalam keterangannya, Selasa (12/9).

BACA JUGA: MRCCC Siloam Masuk Jajaran RS Kanker Terbaik Asia Pasifik

Menurutnya, rumah sakit ini berkomitmen untuk inovasi dan pengembangan di bidang pengobatan kanker, menguasai teknologi pengobatan tumor internasional yang efektif.

"Kami menyediakan terapi, seperti terapi partikel, terapi intervensi, cryotheraphy, dan DEB TACE, yang telah meningkatkan kualitas hidup bagi pasien dengan tumor stadium lanjut," tuturnya.

Wakil Ketua Konsil Kesehatan Tradisional Indonesia, Hong Weihao mengatakan, St. Stamford Modern Cancer Hospital telah membawa inovasi teknologi medis ke Indonesia dengan metode pengobatan tumor minimal invasif, memberikan harapan baru bagi pasien kanker.

"Kerja sama ini memungkinkan kajian tentang pengobatan cross-border dan peluang kesembuhan pasien kanker. Ke depannya, Indonesia Medical akan memperkuat kerja sama dengan St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou," tambahnya.

Kepala Dokter St. Stamford, Profesor Peng Xiaochi, yang memiliki keahlian mendalam dalam pengobatan kanker, memperkenalkan teknik pengobatan minimal invasif, seperti Nanoknife, Combined Knife, Cryoablation, dan lainnya.

Teknologi baru yang diluncurkan di St. Stamford, yaitu DEB TACE, bahan emboli yang bisa menyerap obat kemoterapi.

Setelah bead yang berisi obat masuk ke pembuluh darah tumor, bead tersebut menyumbat pembuluh darah dan sekaligus melepaskan obat kemoterapi untuk jangka waktu yang panjang, meningkatkan efektivitas pengobatan sambil mengurangi efek samping.

Teknologi DEB TACE diperkenalkan lebih rinci oleh Profesor Peng Xiaochi, yang menggambarkan manfaatnya dalam meningkatkan kualitas hidup pasien. (jlo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler